Selain kecubung, 8 jenis tumbuhan memiliki efek memabukkan dan berbahaya

Jumat, 12 Juli 2024 – 00:02 WIB

GAYA HIDUP VIVA – Tanaman kecubung atau Datura metel merupakan salah satu jenis tanaman dengan bentuk dan warna bunga yang indah. Dibalik keindahan bunganya, kecubung dianggap beracun dan berbahaya.

Baca juga:

10 Fakta Tanaman Kecubung, Cantik Tapi Mematikan

Biji kecubung mengandung senyawa alkaloid tropin, skopolamin, dan hyoscyamine yang menyebabkan keracunan, halusinasi, kelumpuhan, bahkan kematian. Tahukah Anda, selain kecubung, beberapa tanaman lain juga memiliki efek yang sama.

Baca juga:

Cluster bunga Bratang dibawah kepemimpinan BRI kini memiliki lokasi usaha yang nyaman untuk melanjutkan usaha

Mengacu pada tata graha yang baik, berikut delapan tanaman beracun.

1. Oleander

Baca juga:

Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dan Pabrik Pengolahan Pertamina Plaju sedang membangun taman lahan basah dan menanam 55 jenis pohon langka.

Tanaman oleander memiliki bunga yang indah, sehingga orang tidak pernah menyangka bahwa tanaman cantik ini memiliki sisi gelap yang berbahaya. Tanaman dengan nama latin Nerium Oleander ini mengandung senyawa glikosida. Dalam satu kasus, satu daun saja sudah cukup untuk melukai seorang anak. Gejala keracunan antara lain mengantuk, detak jantung lambat, dan gemetar.

2. Narsisis

Bakung atau narsisis mengandung racun pada umbinya, yaitu lycorine kompleks, yang dapat menyebabkan muntah, mengeluarkan air liur, kejang, dan detak jantung tidak teratur pada manusia dan hewan.

3. Hortensia

Ternyata, bunga populer ini mengandung senyawa berbahaya lho. Hydrangea mengandung sianida pada bunga, daun, dan batangnya, yang berpotensi beracun. Meski kemungkinan tertelan sangat kecil, Anda tetap harus berhati-hati. Pasalnya, paparan sianida dalam jumlah kecil bisa berakibat fatal.

4. rumput jimson

Tanaman jimsonweed termasuk dalam keluarga amethyst. Tak heran, Datura stramonium juga mengandung alkaloid tropana yang memabukkan. Konsumsinya dapat menyebabkan halusinasi visual dan pendengaran, serta kelumpuhan otot.

5. Matahari Liar

Bunga matahari liar atau Helenium fallale memiliki warna dan bentuk yang indah. Namun bijinya mengandung alkaloid pirolizidin yang bersifat racun dan dapat merusak hati secara serius.

6. Tanaman jarak

Menurut schn.health.nsw.gov.au, tanaman jarak pagar (Ricinus communis) merupakan tanaman beracun. Tanaman jarak pagar memiliki biji berkayu berwarna merah. Baik daun maupun bijinya berbahaya dan dapat menyebabkan gangguan pernafasan.

7. Kamboja Merah

Meski warnanya indah, bunga kamboja identik dengan bunga kubur. Menurut RRI, tanaman kamboja merah dapat menimbulkan gejala keracunan seperti mual, muntah, kolik bahkan diare. Zat berbahaya terdapat pada seluruh bagiannya seperti getah, bunga, ranting, biji dan buah.

8.Modokaki

Tanaman Mondokaki (Tabernaemontana divaricata) memiliki bunga berwarna putih menyerupai kincir angin yang mekar sepanjang tahun. Tanaman ini berbau seperti peppermint. Batang dan daunnya mengeluarkan getah berwarna putih susu yang mengandung beberapa alkaloid beracun.

9. Kitolod

Pabrik Kitolod (Betlehem)

Pabrik Kitolod (Betlehem)

Tanaman paus atau Betlehem (Hippobroma longiflora) memiliki bentuk yang mirip dengan melati. Bedanya, tulang ikan paus tidak berbau harum dan justru berbahaya bagi manusia. Akibat getahnya yang berwarna putih susu (eksudat) yang menyebabkan iritasi kulit bahkan kebutaan. Jangan menyentuh tanaman ini dengan tangan kosong.

10. Mahkota duri

Menurut Gambar Ini, Euphorbia milii atau duri Kristus merupakan tanaman beracun karena mengandung getah susu (eksudat) yang bila menggumpal dengan darah dapat merangsang pertumbuhan sel-sel abnormal.

Halaman selanjutnya

2. Narsisis

Halaman selanjutnya



Sumber