Kenali 5 Jenis Teh untuk Menurunkan Berat Badan, Kapan Waktu Terbaik Meminumnya?

Selasa, 16 Juli 2024 – 06:26 WIB

gaya hidup VIVA – Teh tidak hanya menjadi minuman yang menyegarkan dan menenangkan, tetapi juga berpotensi menurunkan berat badan. Pasalnya, kandungan dalam minuman teh mampu mengontrol nafsu makan dan membakar kalori dengan lebih efisien.

Baca juga:

6 Tips Lari Efektif Membakar Lemak dan Menurunkan Berat Badan

Menurut WebMD, teh mengandung sejenis flavonoid yang disebut katekin, yang dapat meningkatkan metabolisme dan membantu tubuh memecah lemak lebih cepat. Gulir ke bawah untuk informasi lebih lanjut!

Selain itu, teh juga mengandung kafein yang dapat meningkatkan konsumsi energi dan menyebabkan tubuh membakar kalori. Kedua senyawa ini bekerja paling baik untuk menurunkan berat badan.

Baca juga:

Wah, Body Goal Marchanda Bikin Khawatir dan Dapat Pujian Netizen: Ratu Sinetron Kembali!

Baca juga:

8 Jenis Diet Populer untuk Menurunkan Berat Badan, Waspadai Efek Sampingnya

Berikut lima jenis teh yang bisa menunjang upaya penurunan berat badan Anda:

1. Teh hijau

Pertama, ada teh hijau. Teh ini mengandung katekin, sejenis antioksidan yang dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh. Katekin dalam teh hijau dikaitkan dengan peningkatan pembakaran lemak dan kalori, sehingga dapat membantu penurunan berat badan. Teh hijau juga dapat meningkatkan oksidasi lemak saat istirahat dan saat beraktivitas fisik.

2. Teh Oolong

Teh oolong mengalami oksidasi parsial, yang memberikan rasa dan warna berbeda dibandingkan teh hijau dan teh hitam. Teh ini dikenal dapat meningkatkan metabolisme dalam tubuh. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi teh oolong secara rutin dapat membantu meningkatkan kalori dan membakar lemak.

3. Teh pu-erh

Teh pu-erh berasal dari provinsi Yunnan Tiongkok dan sering dikategorikan sebagai teh fermentasi. Teh pu-erh dapat membantu pencernaan dan metabolisme. Kandungan mikroba dan senyawa lain dalam teh ini dikaitkan dengan peningkatan pencernaan lemak dan penurunan berat badan.

4. Teh jahe

Teh jahe dibuat dengan menambahkan jahe atau bubuk jahe ke dalam air panas. Jahe mengandung zat aktif seperti gingerol yang meningkatkan metabolisme dan mengurangi nafsu makan. Teh jahe juga diketahui dapat meningkatkan rasa kenyang sehingga membantu mengontrol asupan kalori.

5. Teh herbal

Teh herbal seperti peppermint atau rosehip tidak mengandung kafein dan sering dipilih karena meningkatkan pencernaan dan efek menenangkan. Teh ini mampu mengurangi rasa lapar dan melancarkan pencernaan. Misalnya saja peppermint yang dapat membantu mengontrol nafsu makan, sedangkan mawar kaya akan vitamin C dan serat yang mendukung kesehatan pencernaan.

Kapan waktu terbaik untuk minum teh?

Ada beberapa waktu yang dianggap baik untuk mengonsumsi teh. Diantara mereka:

1. Pagi

Minumlah teh hijau atau oolong sebelum atau saat sarapan untuk meningkatkan metabolisme Anda di pagi hari.

2. Di antara waktu makan

Teh herbal seperti peppermint atau jahe dapat mengurangi nafsu makan di antara waktu makan utama.

3. Sebelum atau sesudah berolahraga

Jahe atau teh hijau dapat meningkatkan pembakaran lemak sebelum berolahraga dan membantu pemulihan setelahnya.

4. Sebagai pengganti minuman manis

Gantilah minuman manis seperti es kopi susu dengan teh herbal untuk mengurangi asupan kalori ekstra.

5. Sebelum tidur

Teh herbal seperti kamomil dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kualitas tidur.

Berikut lima jenis teh yang akan membantu Anda menurunkan berat badan. Tentu saja, teh bukanlah cara ajaib untuk menurunkan berat badan. Konsumsi teh sebaiknya dibarengi dengan pola hidup sehat yang meliputi pola makan seimbang dan aktivitas fisik teratur.

Halaman selanjutnya

Pertama, ada teh hijau. Teh ini mengandung katekin, sejenis antioksidan yang dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh. Katekin dalam teh hijau dikaitkan dengan peningkatan pembakaran lemak dan kalori, sehingga dapat membantu penurunan berat badan. Teh hijau juga dapat meningkatkan oksidasi lemak saat istirahat dan saat beraktivitas fisik.

Halaman selanjutnya



Sumber