Argentina meminta maaf kepada Prancis atas ucapan Vice Miley

Victoria Villarruel membela nyanyian rasis tim

Sekretaris Jenderal Argentina Carina Miley, saudara perempuan Presiden Javier Miley, telah meminta maaf atas pernyataan Wakil Presiden Victoria Villarruel yang menggambarkan Prancis sebagai “negara kolonial”.

Permintaan Karina itu disampaikan saat bertemu dengan Duta Besar negara Eropa ini di Buenos Aires, Romain Nadal.

Kantor pemimpin ultra-liberal tersebut mengatakan pihaknya menganggap tindakan Sekretaris Jenderal tersebut “sangat penting” karena komentar Villarruel sudah “terlalu jauh”.

Menurut sejumlah pengamat, langkah adik Miley ini juga merupakan upaya meredakan ketegangan dengan negara sekutu di Eropa.

Kontroversi bermula setelah sang wakil presiden membela pemain Argentina yang menyanyikan lagu rasis dan transfobia saat perayaan gelar Copa America.

“Tidak ada negara kolonial yang bisa menakuti kita dengan menyanyikan lagu bahagia atau dengan mengatakan kebenaran yang tidak ingin mereka akui. Berhentilah berpura-pura marah, kamu munafik,” tulis Villarruel.

Rekaman perayaan tersebut diambil oleh gelandang Chelsea Enzo Fernandez, yang meminta maaf atas reaksi tersebut dan menghapus video tersebut. Rekan-rekannya yang berasal dari Perancis di London mengeluhkan sikapnya dan bahkan berhenti mengikutinya di media sosial.

Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) telah meminta FIFA mengambil sikap dalam kasus ini, yang akan diselidiki oleh badan dunia tersebut. Chelsea menolak tindakan tersebut dan juga akan menyelidiki tindakan atlet asal Argentina tersebut. .

Sumber