Baru diluncurkan, apakah BYD M6 akan dirakit secara lokal?

Jumat, 19 Juli 2024 – 19:44 WIB

tangerang – Produsen mobil asal China Build Your Dreams (BYD) meluncurkan mobil listrik terbarunya, BYD M6. Mobil ini masuk dalam segmen tersebut Kendaraan dengan banyak fungsi (MPV).

Baca juga:

Daihatsu Gran Max menjadi pilihan para pelaku usaha

Sedangkan mobil segmen MPV menjadi salah satu mobil yang banyak diminati di Indonesia karena memiliki kapasitas yang lebih besar.

Melihat tren tersebut, BYD pun menawarkan MPV elektrik dengan harga terjangkau, mulai Rp 379 jutaan untuk varian standar 7. kursiRp 419 juta untuk varian Superior 7 kursi, dan Rp 429 juta untuk varian premium Kursi kapten 6 kursi.

Baca juga:

Alat ini berguna untuk aki mobil yang bermasalah

Jika BYD memproduksi M6 secara lokal, harganya bisa lebih murah lagi. Elang Zhou sebagai Direktur utama PT BYD Motor Indonesia mengungkapkan pihaknya mendorong perakitan lokal pada lini kendaraan listriknya.

Baca juga:

Polri Ubah Tampilan SIM Sesuai Standar Internasional, Ini Modelnya

Hal ini sejalan dengan rencana BYD untuk membangun kapasitas produksi secara lokal.

“Pembangunan pabrik di Indonesia masih berjalan dalam perjalanan dan rencana tersebut masih kami jalankan pada akhir tahun 2025,” ujarnya dari VIVA Otomotif di ICE BSD, Tangerang.

Eagle juga mengatakan pihaknya juga akan melakukan riset untuk mengetahui model apa saja yang akan dijual di pasar Indonesia.

“Rencananya masih kami kerjakan di akhir tahun 2025 dan pasti akan melakukan kajian menyeluruh untuk menentukan model mana yang akan diluncurkan di Indonesia,” ujarnya.

Meski BYD M6 didesain dan direkayasa khusus untuk Indonesia, Eagle mengatakan ada beberapa negara yang menawarkan mobil tersebut untuk perakitan lokal.

“Meskipun BYD M6 didesain dan direkayasa khusus untuk Indonesia, kami juga menawarkan dari negara lain, Hong Kong, China, Thailand, dan India,” ujarnya.

Sebagai referensi, MPV elektrik BYD ini dibekali berbagai fitur keselamatan seperti sistem pengereman ABS dengan EBD, sistem Electronic Stability Control (ESC) dan 6 kantong udara.

BYD M6 menawarkan dua pilihan baterai. Pertama, kapasitas baterainya 71,8 kWh yang mampu menempuh jarak 530 kilometer. Baterai versi lainnya berkapasitas 55,4 kWh dan mampu menempuh jarak 420 kilometer.

Halaman selanjutnya

Eagle juga mengatakan, pihaknya juga akan melakukan riset untuk mengetahui model apa saja yang akan dijual di pasar Indonesia.

Halaman selanjutnya



Sumber