Zulhos menyarankan 7 jenis barang impor hanya bisa diimpor melalui pelabuhan luar Jawa, hal ini dikarenakan

Sabtu, 20 Juli 2024 – 00:53 WIB

Jakarta – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulkhas menyarankan agar 7 barang yang masuk ke dalam negeri sebaiknya diarahkan ke pelabuhan di luar Pulau Jawa. Pembatasan aliran tujuh barang impor inilah yang semakin membanjiri pasar lokal dan menimbulkan kerugian ekonomi.

Baca juga:

Yang mengejutkan, TikTok ingin mengakuisisi agen perjalanan online Indonesia, Menteri Perdagangan Zulhos menegaskan

Ia mengatakan, hingga saat ini barang impor umumnya masuk ke Tanah Air melalui pelabuhan di Pulau Jawa. Dengan pengiriman ke pelabuhan di luar Pulau Jawa, hal ini meningkatkan biaya logistik barang impor sehingga mempengaruhi harga jualnya.

“Kalau di sini (Jawa) batang kapasitasnya, jadi alangkah baiknya ketujuh barang ini diimpor melalui pelabuhan luar Jawa,” kata Zulhos dalam jumpa pers di kantornya, Jumat 19 Juli 2024.

Baca juga:

Simak upaya Bea Cukai meningkatkan pengendalian barang ilegal di Purvorejo dan Belawan

Ketujuh jenis barang impor tersebut antara lain tekstil dan produk tekstil (TTT), pakaian jadi dan aksesorisnya, keramik, elektronik, alas kaki, kosmetik, dan produk jadi tekstil lainnya.

Baca juga:

Bea Cukai mengomentari hebohnya penggerebekan barang impor di pusat niaga

Ucapan tersebut diakui Zulhos dan juga disampaikan kepada Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita. Keduanya bahkan sepakat menghadirkannya dalam rapat terbatas (ratas).

“(Soal nama) pelabuhannya nanti bisa diusulkan. Saya dan Menperin mengusulkan untuk mempertimbangkan apakah bisa diimpor melalui tempat lain,” kata Zulhos.

Namun Mendag mengaku belum bisa membeberkan lebih detail mengenai hal tersebut, sebab hal tersebut baru berupa usulan yang sedang dibahas Kementerian Perdagangan dan Kementerian Perindustrian.

Sementara itu, Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perindustrian, menambahkan kemungkinan besar jalur masuk tujuh barang impor melalui pelabuhan di wilayah timur Indonesia nantinya akan direvisi.

Mendag Zulhos berbincang dengan salah satu pedagang di Pasar Klender sembari membahas sejumlah bahan pangan dan harga, Senin, 26 Februari 2024.

Mendag Zulhos berbincang dengan salah satu pedagang di Pasar Klender sembari membahas sejumlah bahan pangan dan harga, Senin, 26 Februari 2024.

Foto:

  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya

Menurutnya, hal ini bisa menimbulkan efek ganda efek pengganda, yang akan sangat bermanfaat bagi pelabuhan-pelabuhan ini. Selain itu, lanjut Agus, kenaikan biaya logistik juga berdampak pada harga jual barang impor. Dengan demikian, produk lokal bisa bersaing dan tidak kehilangan pasar akibat masuknya produk luar negeri.

“Oleh karena itu, akan ada pengalihan pelabuhan ke wilayah timur efek pengganda yang sangat tinggi. Tapi nanti akan disampaikan,” ujarnya.

Halaman selanjutnya

Namun Mendag mengaku belum bisa membeberkan lebih detail mengenai hal tersebut, sebab hal tersebut baru berupa usulan yang sedang dibahas Kementerian Perdagangan dan Kementerian Perindustrian.

Halaman selanjutnya



Sumber