Filosofi kesatuan kontingen Indonesia di upacara pembukaan Olimpiade Paris 2024

Jumat, 26 Juli 2024 – 12:10 WIB

Paris – Tim Indonesia telah merilis seragam baru yang akan dikenakan pada upacara pembukaan Olimpiade Paris 2024 yang rencananya akan berlangsung pada Jumat malam, 26 Juli 2024 waktu Indonesia Barat.

Baca juga:

Kemunculan Celine Dion yang mengidap Stiff Man Syndrome akan menjadi comeback di Olimpiade Paris 2024.

Upacara pembukaan Olimpiade Paris 2024 akan menjadi momen spesial dimana perwakilan masing-masing negara akan memamerkan kostum khasnya.

Gaun yang dikenakan dalam parade tersebut dirancang oleh desainer ternama Indonesia Didit Hediprasetyo yang juga akan mendesain seragam tim Indonesia selama turnamen berlangsung.

Baca juga:

Intip Seragam Kontingen Indonesia di Olimpiade Paris 2024 yang Terinspirasi Raden Saleh

Seragam kontingen Indonesia pada upacara pembukaan Olimpiade Paris 2024

Didit Hediprasetyo yang dikenal dengan sentuhan inovatif dalam desain fesyen, memasukkan unsur tradisional ke dalam seragam tim Indonesia untuk upacara pembukaan ini.

Baca juga:

CdM Australia angkat bicara atas pemerkosaan terhadap turis wanita di Olimpiade Paris 2024

Pakaian desainernya menampilkan blus tanpa topi dengan sentuhan merah dan putih di bagian lengan yang menonjolkan keindahan dan kesan berbeda.

Dalam proses desainnya, Hediprasetyo mengambil gambar Raden Salah sebagai sumber inspirasi utama. Raden Salah merupakan seniman kenamaan asal Indonesia yang terkenal dengan karya-karyanya yang menggambarkan peristiwa sejarah penting seperti penangkapan Pangeran Diponegoro.

Karya-karya Raden Salah terkenal tidak hanya di Indonesia, tapi juga menghiasi dinding museum bergengsi seperti Rijksmuseum dan Louvre di Eropa.

Seragam kontingen Indonesia pada upacara pembukaan Olimpiade Paris 2024

Seragam kontingen Indonesia pada upacara pembukaan Olimpiade Paris 2024

Informasi resmi tim Indonesia menyebutkan, desain seragam ini mengingatkan kita pada perjalanan sejarah kebangkitan bangsa Indonesia di kancah internasional.

Perjalanannya dari Jawa Tengah hingga istana-istana Eropa pada abad ke-19 mencerminkan kebangkitan bangsa Indonesia di kancah internasional, kini menghiasi dinding Rijksmuseum dan Louvre, tulis mereka.

Lebih lanjut, Didit Hediprasetyo berharap desain seragam ini tidak hanya menambah semangat kontingen Indonesia, namun juga menimbulkan rasa bangga dan tangguh.

Harapan saya, terciptalah desain yang mencerminkan kebanggaan, semangat, dan ketahanan bangsa kita, kata Didit Hediprasetyo.

“Juga memastikan setiap atlet menjadi diri terbaiknya saat berlaga di pentas dunia,” ujarnya.

Halaman selanjutnya

Sumber: Instagram

Halaman selanjutnya



Sumber