Pengakuan Mantan Pemain MU Tentang Nabi Muhammad SAW

Selasa, 17 September 2024 – 00:02 WIB

VIVA – Javier Hernandez adalah salah satu striker kelas dunia di tahun 2010-an.

Baca juga:

Ragnar Oratmangon menulis tentang nabi Muhammad S.A.V

Bintang sepak bola asal Meksiko yang akrab disapa Chicharito ini pernah bermain untuk dua klub besar Eropa, yakni Manchester United dan Real Madrid.

Pada tahun 2010, Chichario direkrut MU dan menjadi pemain asal Meksiko pertama yang bermain untuk klub berjuluk Setan Merah tersebut.

Baca juga:

De Ligt Ganas, “Manchester United” Hajar Southampton

Chicharito mencetak 59 gol dari total 150 pertandingan selama lima tahun bersama Manchester United.

Ia pun sukses meraih dua gelar Liga Inggris dan turut mengantarkan United ke final Liga Champions pada 2011.

Baca juga:

Ronaldo kembali mengkritik Eric Ten Haag

Di akhir masa jabatannya di United, Hernandez dipinjamkan ke raksasa La Liga Real Madrid pada tahun 2014.

Setahun kemudian, ia akhirnya resmi menjadi bagian dari klub Liga Jerman, Bayern Leverkusen.

Dua tahun kemudian, Hernandez kembali ke Liga Inggris untuk memperkuat West Ham United. Ia bermain di sana selama dua musim yakni 2017-2019.

Setelah itu, tujuan Chicharito selanjutnya adalah Seville. Pada tahun berikutnya, 2020, ia memilih bergabung dengan La Galaxy.

Dia saat ini bermain untuk klub masa kecilnya di Meksiko, Deportivo Guadalajara.

Chicharito sering dianggap sebagai seorang Muslim selama karirnya yang termasyhur. Hal ini tak lepas dari caranya berdoa di lapangan sebelum pertandingan.

Chicharito sering berdoa seperti seorang Muslim, berlutut lalu mengangkat tangan.

Namun ternyata Chicharito bukanlah seorang Muslim. Dia adalah seorang Katolik Ortodoks sejak lahir

Namun, Chicharito adalah penggemar berat Nabi Muhammad SAW.

Ia mengakui bahwa Nabi Muhammad SAW adalah manusia terbaik yang pernah ia kenal.

Yang mengejutkan, ia mengikuti tata cara shalat Nabi Muhammad SAW yang identik dengan umat Islam.

Chicharito, seperti dilansir Daily Record, mengatakan pada tahun 2020: “Saya bukan seorang Muslim, namun sosok manusia terbaik menurut saya adalah Nabi Muhammad.”

Chicharito pernah mendapat protes terhadap Katolik Glasgow saat masih bermain untuk Man United. Mereka memprotes karena dia berdoa seperti orang Muslim.

Namun gertakan yang ditujukan kepadanya tidak menyurutkan niat Chicharito untuk menjalankan shalat ala Muslim.

Halaman selanjutnya

Dua tahun kemudian, Hernandez kembali ke Liga Inggris untuk memperkuat West Ham United. Ia bermain di sana selama dua musim yakni 2017-2019.



Sumber