Kamis, 26 September 2024 – 12:22 WIB
Medan, VIVA – Kecelakaan lalu lintas terjadi antara mobil pick up dengan truk Mitsubishi Canter di jalan umum KM 17-18 arah Pematangsiantar-Medan, tepatnya di Nagori Dolok Kahean, Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Kecelakaan maut itu menewaskan satu orang.
Baca juga:
KA Taksaka mengalami kecelakaan truk di Sedayu, KAI rugi Rp 1,9 miliar
Informasinya, peristiwa itu terjadi pada Selasa 29 September 2024 sore, sekitar pukul 15.30 WIB. Selain truk Mitsubishi Canter, kecelakaan juga melibatkan mobil pikap Daihatsu Grand Max.
Kabag Lalu Lintas Polres Simalungun Gakkum Iptu Edi Syahputra menjelaskan, dari laporan tersebut, kecelakaan bermula saat pengemudi Daihatsu Grand Max berusaha menyalip mobil di depannya.
Baca juga:
Detik 2 kecelakaan truk di jalan raya Dalkot, satu orang meninggal
Namun di saat yang bersamaan, sebuah truk “Mitsubishi Kanter” datang dari arah berlawanan. Bentrokan tidak bisa dihindari.
Baca juga:
Mantan Kepala Dinas Perhubungan itu ditangkap polisi usai mencuri sepeda motor milik warga di Simalungun
Akibat kecelakaan tersebut, pengemudi Daihatsu Grand Max Marudut Fran Saputra Damanik tewas di tempat.
Sedangkan pengemudi truk Mitsubishi Canter Mohamed Feri Duru mengalami luka serius dan dibawa ke RS Vita Insani, kata Iptu Edi pada Kamis, 26 September 2024.
Edi mengatakan, kecelakaan tersebut diduga akibat kelalaian pengemudi Daihatsu Grand Max yang memaksakan diri untuk melaju.
Kondisi jalan saat kejadian sangat bagus, namun pengemudi Daihatsu Grand Max diduga lalai, kata Eadie.
Peristiwa itu terjadi di jalan raya nasional selebar 6,8 meter. Kondisi jalan mulus dengan pemandangan jernih dan jalan lurus. Saat kejadian, cuaca juga cerah, seperti yang terjadi pada siang hari.
Saat ini Divisi Lalu Lintas Polsek Simalungun Gakkum sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan tersebut, kata Edi.
Petugas kepolisian mengimbau seluruh pengguna jalan untuk selalu berhati-hati dan menaati peraturan lalu lintas. Mari kita bersinergi menciptakan keselamatan dan keamanan di jalan raya, kata Eddy.
Halaman berikutnya
Edi mengatakan, kecelakaan tersebut diduga akibat kelalaian pengemudi Daihatsu Grand Max yang memaksakan diri untuk melaju.