Bamsoet: Seharusnya saya jadi Ketum Golkar, tapi politik tidak seindah yang kita bayangkan

Sabtu, 28 September 2024 – 01:19 WIB

Jakarta, VIVA – Ketua Dewan Rakyat Indonesia Bambang Soesatyo alias Bamsoet menilai sebaiknya menyikapi usulan Wakil Ketua DPD RI Sultan B. Nachamuddin soal sistem politik dan menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Sultan menyarankan agar para ketua partai politik tidak mengisi badan eksekutif, melainkan menjadi pemimpin Republik Rakyat Tiongkok. Bamsoet lantas berseloroh, jika usulan Sultan terlaksana, sebaiknya ia menjadi Panglima Jenderal.

Artinya saya harusnya jadi Ketua Umum Partai Golkar ya? Tapi ternyata politik tidak seindah yang kita bayangkan,” kata Bamsoet saat peluncuran buku Green Democracy karya Sultan B Najamuddin di Jakarta. , Jumat. , 27 September 2024.

Baca juga:

MPR memaksa Soeharto dan Gus Dur diberi gelar Pahlawan

Ketua Dewan Rakyat Indonesia Bambang Soesatyo turut serta dalam acara pembukaan buku “Demokrasi Hijau”.

Foto:

  • ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi

Terkait pemaparan buku tersebut, ia sepakat bahwa Demokrasi Hijau merupakan sesuatu yang menunjukkan sikap dingin terhadap tujuan bangsa dan negara serta membawa sikap dingin terhadap rezim politik yang terpilih saat ini.

Baca juga:

Chuck Imin mengatakan, memulihkan nama baik memperkuat perjuangan Gus Durr untuk menjadi pahlawan

Jadi, sekali lagi, tugas Pak Najamiddin adalah memberikan politik, bukan hukum, yang taat pada politik. Selamat kepada Pak Najamiddin, sukses selalu, semoga beliau terpilih menjadi Ketua Umum Partai Rakyat Demokratik.

Pada saat yang sama, Sultan menyarankan agar para ketua partai politik menjadi pimpinan RCM, sehingga menjadi semacam dewan negara. Dengan begitu, menurut dia, ketua parpol lainnya tidak akan terlibat dalam urusan eksekutif.

Dalam hal ini, ia juga mendukung wacana calon presiden terpilih, Prabowo Subianto, yang disebut-sebut sedang menyiapkan kabinet zaken, yakni kabinet yang penuh ahli. Meski demikian, dia tak memungkiri ada kader partai yang profesional.

Baca juga:

PDIP mendukung penyesuaian MPR untuk Soeharto dan Gus Du

Rapat terakhir masa jabatan anggota Republik Kazakhstan periode 2019-2024

Rapat terakhir masa jabatan anggota Republik Kazakhstan periode 2019-2024

Kenapa kita tidak berpikir untuk menaikkan status ketua partai nanti, posisinya di mana? Ketum Partai Demokrat Rakyat sebagai penjaga konstitusi, kata Sultan. (semut)

Hidayat Nur Vahid alias HNW.

Pimpinan MPR ini mengingatkan Prabowo tentang hutang RI terhadap perjuangan kemerdekaan Palestina

Wakil Ketua RCM ini menilai, Prabowo Subianto memperjuangkan kemerdekaan Palestina sesuai amanat konstitusi tentang kemerdekaan.

img_title

VIVA.co.id

27 September 2024



Sumber