Inang House menghadirkan inovasi fashion dari sampah plastik di Bali Fashion Trend 2024

Rabu, 2 Oktober 2024 – 07:30 WIB

Ya, HIDUP – Inang Ecofashion House menarik perhatian dengan menggelar fashion show di acara Bali Fashion Trend 2024 yang digelar baru-baru ini di TS Suites, Seminyak, Bali. Pada acara ini, Inang House menghadirkan koleksi bertema Dari sampah hingga fashionyang mencakup delapan koleksi siap dipakaidari pakaiantas, sepatu dan sandal.

Baca juga:

10 Tren Fashion Remaja Perempuan Terbaru 2024: Tampil Stylish dan Percaya Diri!

Koleksi ini unik karena ditenun menggunakan campuran sampah plastik rumah tangga. Pindah lagi, oke?

Bahan utama yang digunakan dalam pengumpulan ini berasal dari sampah plastik rumah tangga, seperti tas cucian, tas sabun, sebungkus minuman energi, dan sebungkus pasta gigi. Seluruh materi tersebut dikumpulkan dari warga masyarakat Bintaro, Tangsel melalui program tersebut Dari sampah menjadi harta karun yang akan berlaku efektif mulai Februari 2024.

Baca juga:

Jangan tertipu! Berikut 5 tips cerdas memilih pakaian hemat

Melalui program ini, sampah plastik dikumpulkan dan kemudian diolah oleh Rumah Nenek Inang. Proses daur ulang ini dilakukan dengan memotong sampah plastik lalu dengan susah payah menganyamnya dengan tangan hingga menjadi benang yang bisa dijahit dan dicampurkan bahan katun ramah lingkungan ke dalam pakaian.

Baca juga:

Brand fesyen sederhana asal Indonesia ini siap masuk barisan terdepan di Paris

May Hasibuan, pendiri House of Inang, menjelaskan misi utama merek tersebut adalah menjaga lingkungan melalui fesyen berkelanjutan.

“Misi Inang House menjaga lingkungan melalui fashion telah dilaksanakan sejak tahun 2020 dan turut meningkatkan nilai sampah plastik sebesar 1 ton per tahun,” kata Mei Hasibuan.

Rumah Ecofashion Inang

Ia juga menambahkan, “Rumah Inang” turut berperan dalam memberdayakan nenek-nenek penenun yang kini mendapatkan penghasilan tambahan dengan mengolah sampah plastik menjadi berbagai barang cantik seperti tas, aksesoris, dan produk fashion lainnya serta tetap produktif di masa tua.

House of Inang diakui sebagai retail fashion ramah lingkungan dengan misi mengurangi sampah plastik sekaligus memberdayakan nenek-nenek penenun dan melestarikan tekstil tradisional Indonesia. Melalui pendekatan inovatif dan berkelanjutan ini, House of Inang tidak hanya memperkenalkan konsep fesyen baru, namun juga memberikan dampak positif terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar.

Halaman berikutnya

Sumber: adalah

Halaman berikutnya



Sumber