Momen haru, seorang prajurit TNI AD menangis di pelukan Jenderal Mulyono

Selasa, 15 Oktober 2024 – 00:33 WIB

menakutkan, HIDUP – Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI (Purn) Mulyono merupakan sosok yang stabil, namun rendah hati, bijaksana dan dekat dengan prajurit.

Baca juga:

Banjir Air Mata Mabes TNI AD Saat Jenderal Mulyono Ditinggal, Ini Pesannya

Saat masih menjabat sebagai KSAD, Jenderal Mulyono kerap menunjukkan kedekatannya dengan para prajurit. Salah satunya saat ia melakukan kunjungan kerja ke Timika, Papua pada Kamis, 7 September 2017.

Saat menjalankan tugas tujuh tahun lalu, jenderal bintang 4 itu menegaskan dirinya adalah abdi seluruh prajurit TNI Angkatan Darat (AD).

Baca juga:

Profil Jenderal TNI Mulyono yang merelakan pangkat bintang 4 di hadapan prajurit Kopass

VIVA Militer: (gambar) Prajurit TNI Yonif Raider 700/WYC

“Saya hanya abdi bapak/ibu. Jangan dikira KSAD di atas kalian semua,” kata Jenderal Mulyono, dari laman resmi TNI AD, Selasa, 15 Oktober 2024.

Baca juga:

Momen Jenderal TNI Mulyono membuang pangkat bintang 4 di hadapan prajurit Kopass

Tentara Indonesia hebat bukan karena saya, tapi karena kalian semua,” lanjut Jenderal Mulyono.

Setelah itu, Jenderal Mulyono tiba-tiba mendatangi prajurit Yonif 754/ENK bernama Prada Merel dan langsung memeluknya.

Prada Merel yang lahir di Papua menangis usai memeluk Jenderal Mulyono. Merel kaget dan canggung, namun kemudian menangis saat dipeluk oleh pimpinan senior TNI AD.

Jenderal Mulyono menegaskan, pemimpin harus dekat dengan prajurit. Dia butuh kehadiran pemimpin, bukan prajurit.

“Jadikan diri Anda bagian dari prajurit dengan tidak menciptakan jarak namun tetap menaati hierarki,” kata sang jenderal.

Sekadar informasi, Mulyono merupakan Jenderal TNI asal Desa Sepokosawit, Kecamatan Savit, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Ia dilahirkan pada tanggal 12 Januari 1961 di Suyatno Yatno Viyoto-Pardinakh.

Beliau merupakan lulusan Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) pada tahun 1983. Kiprah Mulyono di bidang militer dinilai sangat cemerlang. Setelah tahun 2000, beliau menduduki berbagai posisi penting.

Jenderal Mulyono dipercaya menjabat Kepala Staf Angkatan Darat menggantikan Jenderal Gatot Nurmantyo yang diangkat menjadi Panglima TNI. Jenderal Mulyono dilantik oleh Presiden Joko Widodo pada 17 Juni 2015. Pada 12 Januari 2019, ia resmi memasuki masa pensiun dari TNI Angkatan Darat.

Halaman selanjutnya

Jenderal Mulyono menegaskan, pemimpin harus dekat dengan prajurit. Dia butuh kehadiran pemimpin, bukan prajurit.

Rieke Diah Pitaloka terus memperjuangkan ganti rugi lahan untuk Mat Solar



Sumber