Baru saja meraih kemenangan dominan 1-0 atas Belanda di Munich, pelatih Jerman Julian Nagelsmann memuji “atmosfer energik” di timnya pada peringatan debutnya.
Jerman, yang menderita serangkaian cedera menjelang pertandingan Nations League bulan Oktober, menang berkat gol menakjubkan di babak kedua dari debutan Jamie Lewelling.
“Babak pertama malam ini adalah pertandingan terbaik kami tahun ini,” kata Nagelsmann, menambahkan “keserakahan yang diwujudkan tim adalah sebuah langkah besar.”
“Kami melakukannya dengan baik dan kebobolan sangat sedikit. Kami benar-benar pantas menang.”
Jerman lolos ke babak play-off Nations League untuk pertama kalinya dengan kemenangan tersebut, dan sang pelatih mengatakan timnya lebih siap untuk maju.
“Kami berniat melanjutkan. Ada atmosfer yang kuat di ruang ganti – mereka ingin menang.”
BACA JUGA: Pelatih Portugal Martinez menyebut Ronaldo ‘unik’ jelang bentrok Skotlandia
Jerman melakukan tujuh perubahan pada skuad mereka dengan pemain kunci termasuk Jamal Musiala, Kai Haverts dan Marc-Andre Ter Stegen cedera.
Deniz Undav, yang mencetak dua gol dalam kemenangan 2-1 hari Jumat atas Bosnia, masuk setelah cedera saat pemanasan untuk memberi Leveling start pertamanya.
Nagelsmann mengatakan Leveling “mengejutkan” dia, menambahkan: “Saya tidak berharap dia bermain begitu baik.”
Pertandingan pertama Nagelsmann sebagai pelatih adalah pada 14 Oktober 2023 dalam kemenangan tandang 3-1 atas Amerika Serikat.
Penunjukan manajer tersebut terjadi setelah pendahulunya, Hans Flick, menjadi manajer pertama dalam sejarah Jerman yang dipecat dari jabatan puncaknya dan negara kebanggaan sepakbola itu terpukul oleh serangkaian hasil buruk.
Kemenangan hari Senin ini merupakan kemenangan ke-10 Jerman dalam 17 pertandingan di bawah asuhan Nagelsmann. Satu-satunya kekalahan tim sejak awal tahun 2024 terjadi melalui perpanjangan waktu di perempat final Euro di kandang melawan juara Spanyol.
Kapten Jerman Joshua Kimmich, yang tersingkir dari babak grup Piala Dunia 2018 dan 2022 secara mengecewakan, mengatakan kepada wartawan, “Anda semua bisa bersiap untuk ini.”
“Semua orang di lapangan ingin bermain, ingin menang,” kata Kimmich.
Saya pikir Anda bisa melihat dari luar bahwa kami mempunyai keinginan untuk bermain sepak bola dan keinginan untuk bertahan.”
