Dengan menjaga kepercayaan umat Islam, merek sepatu ini meraih sertifikasi Halal

Rabu, 16 Oktober 2024 – 23:29 WIB

Jakarta – Sertifikasi halal kini semakin populer dan tidak lagi terbatas pada industri makanan dan minuman. Kini, berbagai produk non-makanan seperti kosmetik, pakaian, dan sepatu pun turut bersaing memperebutkan label halal sebagai wujud komitmen terhadap konsumen muslim yang semakin meningkat, khususnya di Indonesia yang merupakan negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia.

Baca juga:

Fasilitas area pasar perusahaan sepatu di Gresik, sepatu dan pakaian PT NBF

Sertifikasi halal merupakan pengakuan oleh badan halal yang berwenang bahwa suatu produk memenuhi persyaratan dan prinsip hukum Islam. Pindah lagi, oke?

Sertifikat ini menjamin produk tersebut tidak mengandung bahan-bahan haram (yang disucikan), seperti kulit babi atau bahan-bahan lain yang bertentangan dengan ajaran Islam. Proses sertifikasi tidak hanya mencakup pengujian bahan yang digunakan, tetapi juga prosedur manufaktur, kebersihan, dan pengiriman.

Baca juga:

Inovasi kuliner dan sertifikasi halal yang memasuki pasar global dengan percaya diri

Seperti Gino Mariani yang mendapat sertifikat Halal untuk produk sepatunya. Langkah ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi konsumen muslim baik di Indonesia maupun di seluruh dunia.

Baca juga:

BPJPH, MUI dan Komite Fatwa sepakat menyelesaikan persoalan nama produk bersertifikat halal

CEO Gino Mariani menekankan, “Kami selalu mengutamakan kepercayaan dan kenyamanan pelanggan. Dengan sertifikasi produk kami, kami berharap dapat menjangkau lebih banyak konsumen yang mencari produk yang memenuhi standar kualitas tinggi serta sesuai dengan nilai-nilai Syariah.

Selain kabar baik mengenai sertifikasi Halal, Gino Mariani juga memperluas kehadirannya di pasar dengan membuka tokonya yang ke-29 di Botani Square Mall, Bogor pada 11 Oktober 2024. Peluncuran ini merupakan bagian dari strategi ekspansi merek untuk mendekatkan produk-produk berkualitasnya kepada pelanggan setia di berbagai wilayah. Berlokasi strategis di pusat perbelanjaan, toko baru ini diharapkan dapat menjadi destinasi favorit para pecinta fashion di wilayah Bogor dan sekitarnya.

Tidak berhenti sampai di situ, hingga akhir tahun 2024, Gino Mariani berencana melanjutkan jaringannya dengan membuka dua toko baru. Toko ke-30 dibuka di Kota Casablanca, Jakarta dan toko ke-31 dibuka di Pakuwon Mall, Bekasi. Langkah ekspansi ini merupakan respons terhadap meningkatnya permintaan produk alas kaki berkualitas di Indonesia yang diperkirakan akan tumbuh sekitar 5-6% per tahun selama lima tahun ke depan.

Tyandra juga menambahkan, tren mobilitas manusia yang semakin meningkat di tahun 2024 seiring dengan peningkatan aktivitas sosial dan perjalanan menjadi momen penting bagi merek tersebut.

“Koleksi Gino Mariani merupakan koleksi yang tepat untuk pergerakan tinggi. Sepatu Gino Mariani mengusung konsep “comfort and style for all events”, yaitu koleksi sepatu yang nyaman dan stylish yang dapat digunakan kapan saja dan dalam situasi apa pun. Sepasang sepatu Gino Mariani bisa dipakai pagi hingga malam, mulai dari bekerja di kantor, jalan-jalan di mall, kumpul santai bersama teman atau kolega, hingga menghadiri acara formal, ujarnya.

Mereka menawarkan produk untuk pria dan wanita yang terkenal dengan sepatu buatan tangan yang diproduksi oleh pengrajin Indonesia dengan sentuhan desain sepatu khas Italia. Menurut Denny Budianto, CEO Gino Mariani, kenyamanan menjadi prioritas utama mereknya.

“Aspek kenyamanan Gino Mariani terdiri dari dua hal, yaitu 100% kulit asli dan teknologi cloud. Semua sepatu kami hanya terbuat dari bahan full kulit asli (premium), bukan kulit sintetis atau kulit biasa,” ujarnya.

Halaman selanjutnya

Tidak berhenti sampai di situ, hingga akhir tahun 2024, Gino Mariani berencana melanjutkan jaringannya dengan membuka dua toko baru. Toko ke-30 dibuka di Kota Casablanca, Jakarta dan toko ke-31 dibuka di Pakuwon Mall, Bekasi. Langkah ekspansi ini merupakan respons terhadap meningkatnya permintaan produk alas kaki berkualitas di Indonesia yang diperkirakan akan tumbuh sekitar 5-6% per tahun selama lima tahun ke depan.



Sumber