Minggu, 20 Oktober 2024 – 02:09 WIB
Jakarta – Dalam sejarah politik Indonesia, pergantian presiden dan wakil presiden selalu menjadi perbincangan hangat di masyarakat. Pada tahun 2024, pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka terpilih sebagai presiden dan wakil presiden Republik Indonesia.
Baca juga:
Menyambut tamu negara di pelantikan Presiden, Angkasa Pura mengatur transfer pesawat di Bandara Soetta
Salah satu hal yang menarik perhatian masyarakat adalah keharmonisan khas usia mereka. Prabowo yang berusia 73 tahun disandingkan dengan Gibran yang baru berusia 37 tahun. Hal ini menjadi topik hangat di media sosial.
Baca juga:
Harga tiket LRT Jabodebek Rp 1 saat pembukaan Prabowo-Gibran, perhatikan regulasi
Sejumlah warganet berkomentar, usia Prabowo dan Gibran memiliki pola unik yang memuat angka 3 dan 7 pada dua digit usia mereka. Salah satu komentar internet yang menyita perhatian adalah ketika usia mereka serasi dengan presiden dan wakil presiden.
“Pac Prabowo, 73 tahun, dan Pak Gibran, 37 tahun, benar-benar serasi.” kata seorang netizen yang mengomentari Instagram VIVA pada Sabtu, 19 Oktober 2024.
Baca juga:
Prabowo-Gibran targetkan perekonomian 8 persen, regulasi FCTC kemungkinan akan memberatkan
Bahkan, ada yang berkomentar bahwa kombinasi tersebut menjadikan Prabowo sebagai presiden terpilih tertua, sedangkan Gibran menjadi wakil presiden terpilih termuda dalam sejarah Indonesia.
“Presiden terpilih tertua dan wakil presiden terpilih termuda” kata warganet lainnya.
beberapa lelucon “Nanti di babak kedua, jangan sampai 37 atau 73.
Namun pasangan dengan perbedaan usia yang jauh bukanlah hal baru di Indonesia. Secara historis, banyak presiden dan wakil presiden yang memiliki perbedaan usia. Misalnya, Presiden Soekarno menjabat pada usia 44 tahun bersama Wakil Presiden Muhammad Hatta yang berusia 43 tahun. Soeharto yang menjabat setelah Sukarno berusia 45 tahun saat menjabat. Selanjutnya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pertama kali dilantik pada usia 54 tahun dan diangkat kembali untuk masa jabatan kedua pada usia 59 tahun.
Daftar umur presiden dan wakil presiden Indonesia kadang-kadang:
- Sukarno (1945-1967) – 44 tahun
- Soeharto (1967-1998) – 45 tahun
- BJ Habibi (1998-1999) – 61 tahun
- Abdurrahmani Vahid (1999-2001) – 59 tahun
- Megawati Soekarnoputri (2001-2004) – 54 tahun
- Susilo Bambang Yudhoyono (2004-2014) – 54 tahun dan 59 tahun
- Joko Widodo (2014-2024) – 53 tahun dan 57 tahun
- Prabowo Subianto (2024-) – 73 tahun
Sementara itu, daftar usia Wakil Presiden adalah sebagai berikut:
- Muhammad Hatta (1945-1956) – 43 tahun
- Sri Sultan Hamengkubuwono IX (1973-1978) – 61 tahun
- Adam Malik (1978-1983) – 61 tahun
- Umar Virahadikusuma (1983-1988) – 59 tahun
- Sudharmono (1988-1993) – 61 tahun
- Coba Sutrisno (1993-1998) – 58 tahun
- BJ Habibi (1998) – 62 tahun
- Megawati Soekarnoputri (1999-2001) – 52 tahun
- Hamzah Haz (2001-2004) – 61 tahun
- Yusuf Kalla (2004-2009, 2014-2019) – 62 tahun dan 72 tahun
- Boediono (2009-2014) – 66 tahun
- Maruf Amin (2019-2024) – 76 tahun
- Gibran Rakabuming Raka (2024-) – 37 tahun
Jika dilihat dari daftarnya, perbedaan usia antara Prabowo dan Gibran tentu paling mencolok. Apakah kombinasi usia ini mempengaruhi kepemimpinan mereka?
Halaman berikutnya
Bahkan, ada yang berkomentar bahwa kombinasi tersebut menjadikan Prabowo sebagai presiden terpilih tertua, sedangkan Gibran menjadi wakil presiden terpilih termuda dalam sejarah Indonesia.