Pengunduran diri Shin Tae-yong mengejutkan, media Vietnam mengatakan pelatih Korea melakukan keajaiban

Sabtu, 19 Oktober 2024 – 15:00 WIB

VIVA – Tagar Shin Tae-yong Out terdengar di media sosial usai kekalahan timnas Indonesia pada laga keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 kawasan Asia melawan China.

Baca juga:

Calvin Verdonck meyakinkan media Eropa, tenangnya timnas Indonesia akan membongkar aib Bahrain dan China

Selasa 15 Oktober 2024 bertandang ke Stadion Qingdao, Timnas Indonesia kalah 1-2.

Kekalahan ini mengecewakan sejumlah pecinta sepak bola tanah air. Shin Tae Yong melakukan kesalahan besar dengan mengubah susunan pemain.

Baca juga:

Timnas Bahrain bermain dengan korban dan membawa Islam, meski mereka yang memulainya

Selain itu, Shin Tae-yong juga belum mampu memanfaatkan kemewahan pemain yang dimiliki Timnas Indonesia saat ini. Tim Garuda didominasi pemain natural yang berkarier di Eropa.

Desakan ini juga mengejutkan media Vietnam. Bahkan, kata mereka, pelatih asal Korea Selatan itu akan memberikan keajaiban bagi sepak bola Asia Tenggara.

Baca juga:

Beda sikap AFC menyikapi keluhan timnas Indonesia dan Bahrain, Maklum Presiden AFC…

Faktanya, Timnas Indonesia berhasil bermain imbang melawan Arab Saudi, Australia, dan Bahrain, serta baru mengalami kekalahan pertamanya di laga keempat melawan China.

Soha menyebut Shin Tae Yong dipuji suporter Indonesia jelang laga melawan China. Namun setelah kalah, ia kini terpaksa mengundurkan diri.

Beberapa hari terakhir, pelatih kepala Shin Tae-yong dipuji karena berhasil membawa timnas Indonesia lolos ke babak ketiga kualifikasi Piala Dunia untuk pertama kalinya. Lalu, hasil imbang berturut-turut di tiga laga membawa ‘kejutan’ di Sepak bola Asia Semua tim Asia. Dia memuji Indonesia, “Tentu saja, fans Indonesia sangat senang,” tulis Sokha.

Namun, setelah hanya kalah satu kali dari China, pelatih kepala Shin Tae-yong langsung mendapat banyak kritik. Malah banyak pihak yang ingin ahli strategi Korea itu dipecat. Kenapa sepak bola Indonesia tiba-tiba berubah? jelas Soha.

Apalagi, Soha menilai desakan untuk memecat atau mengundurkan diri Shin Tae-yeon juga tidak lepas dari kontroversi pemain natural. Program ini masih belum diterima oleh seluruh suporter Indonesia.

Namun prestasi bukanlah hal yang utama bagi seluruh suporter sepak bola Indonesia. Masih banyak suporter Indonesia yang menuntut hak pemain lokal di timnas, padahal jika menggunakan pemain tersebut, Indonesia saat ini belum cukup kuat. tulis Soha.

Halaman selanjutnya

Beberapa hari terakhir, pelatih kepala Shin Tae-yong dipuji karena berhasil membawa timnas Indonesia lolos ke babak ketiga kualifikasi Piala Dunia untuk pertama kalinya. Lalu, hasil imbang berturut-turut di tiga laga membawa ‘kejutan’ di Sepak bola Asia Semua tim Asia. Dia memuji Indonesia, “Tentu saja, fans Indonesia sangat senang,” tulis Sokha.



Sumber