Elit PDIP membela Prabowo dari tudingan kabinetnya gemuk

Selasa, 22 Oktober 2024 – 15:18 WIB

Jakarta – Ketua DPP PDP Saeed Abdullah memberikan jawaban cuek terhadap kabinet Presiden Prabowo Subianto yang dikritik sejumlah pihak karena terlalu besar atau terlalu gemuk.

Baca juga:

Menteri Agama Nasaruddin Umar: Santri bisa apa saja, mulai dari menteri hingga presiden

Menurut Said, masyarakat jangan menilai dulu Kabinet Merah Putih, tapi beri kesempatan bekerja.

“Kalau tidak ada kesalahan, kami akan menilai [kabinet] Presidennya terlalu gemuk, jadi kita bias, kok, tidak apa-apa. memberi kesempatan [kerja terlebih dahulu]“, dan tentunya presiden juga akan mengevaluasinya,” kata Said Abdullah di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa, 22 Oktober 2024.

Baca juga:

Sebelum mengundurkan diri, Jokowi menandatangani perintah presiden tentang jumlah staf presiden sebanyak-banyaknya 15 orang.

Presiden Prabowo Subianto mengumumkan menteri dan wakil menteri kabinet Merah Putih

Foto:

  • YouTube Sekretariat Presiden

Said menegaskan, wajar jika sebagian elemen masyarakat menilai kabinet Merah Putih terlalu gemuk. Meski demikian, Saeed optimistis Prabowo mempunyai pemikiran yang kuat dan realistis mengenai penambahan jumlah menteri, wakil menteri, dan khususnya pegawai.

Baca juga:

Prabowo resmi melantik Haikal Hasan sebagai Kepala BPJPH, ini tugasnya

Yang paling penting, kata Saeed, adalah menyusun aturan yang jelas mengenai tugas dan tugas masing-masing kementerian, lembaga, dan staf khusus, utusan khusus, dan penasihat khusus.

Artinya presiden sudah memperhitungkan arah kebijakan yang ingin dicapainya dalam waktu sesingkat-singkatnya, secepatnya, karena presiden bekerja cepat, kata Said.

Said yang juga anggota DPR dari Fraksi PDP mengatakan, parlemen mendukung kabinet pemerintahan Prabowo dari segi anggaran. Menurut dia, ada dana cadangan APBN untuk memenuhi kebutuhan kementerian, khususnya kementerian baru.

Pelantikan menteri kabinet merah putih oleh Presiden Prabowo Subianto

Pelantikan menteri kabinet merah putih oleh Presiden Prabowo Subianto

“Nah, dari sisi anggaran, anggaran ini sebenarnya kita persiapkan dengan menggunakan dana cadangan yang disahkan oleh UU APBN, kita hanya perlu memastikan agar hal itu terlaksana dengan lancar sesuai keinginan presiden dan mengatur kebijakan sesuai dengan anggaran. hukum, visi yang ingin dicapai presiden,” ujarnya.

Halaman selanjutnya

Artinya presiden sudah memperhitungkan arah kebijakan yang ingin dicapainya dalam waktu sesingkat-singkatnya, secepatnya, karena presiden bekerja cepat, kata Said.

Halaman selanjutnya



Sumber