Jumat, 1 November 2024 – 15:50 WIB
VIVA – Ruud van Nistelrooy mengungkap reaksi Erik ten Haag usai dipecat manajemen Manchester United.
Baca juga:
Man Utd Marah dengan Kepergian Erik Ten Hag, Ruud Van Nistelrooy Berkata:
Ten Hag dipecat pada Senin 28 Oktober 2024, hanya beberapa bulan setelah menandatangani kontrak baru, menyusul awal terburuk Man Utd di musim Liga Premier.
Dan Ruud van Nistelrooy mengambil alih Ten Haag untuk sementara sambil menunggu proses negosiasi manajemen dengan Ruben Amorim. Ia berhasil memenangkan Manchester United melawan Leicester City dengan skor 5:2.
Baca juga:
Hasil Piala Liga: Man City dan Chelsea kalah, Manchester United menang bersama Van Nistelrooy
Mantan striker United itu mengatakan dia telah berbicara dengan Ten Hag dua kali sejak pemecatannya dan bahwa rekannya dari Belanda itu “terluka” oleh pemecatannya namun bangga dengan dua trofi yang telah dimenangkannya.
“Saya melihatnya di sini pada hari Senin dan saya berbicara dengannya kemarin sebelum pertandingan,” katanya kepada wartawan, Kamis. “Jelas sekali, [dia] sangat kecewa dan terharu karena dia sangat peduli dengan klub.
Baca juga:
Manchester United siap menggandakan gaji Ruben Amorim
“Saya katakan kemarin, dalam percakapan pertama kami dengannya tentang kembalinya saya ke klub, saya benar-benar merasa bahwa dia peduli dan mencintai klub dan ingin memajukannya dan itulah mengapa kami terhubung.
Ya, meski perjalanan Man Utd mengalami pasang surut, Ten Hag juga memberikan hadiah. Manajer asal Belanda itu berhasil membawa United menjuarai Piala Carabao pada 2022/2023 dan Piala FA pada 2023/24.
Pasukan Erik Ten Hag berharap MU tidak dipecat
Ruud van Nistelrooy dengan senang hati tetap menjadi manajer Manchester United sampai Ruben Amorim menyetujui kesepakatan.
VIVA.co.id
31 Oktober 2024