Striker “Barcelona” Rafinha mengutarakan pendapatnya tentang pertandingan musim lalu tentang pelatih kepala Javi Hernandez.
Timnas Brasil membuka level permainan baru di musim ketiganya di Catalonia bersama Hansi Flick.
Keenam golnya di La Liga telah menyamai jumlah golnya sepanjang musim lalu, dan tujuh golnya di Barcelona menjadi tanda kebangkitannya.
Flick telah memberi pemain berusia 27 tahun itu lebih banyak tanggung jawab, termasuk menjadi kapten, dan responsnya membuatnya tetap bertahan di tim.
Rafinha hanya memulai 17 pertandingan liga musim lalu dengan 11 kali sebagai pemain pengganti dan dia mengklaim Xavi tidak mempercayainya selama 90 menit.
“Ini bukan kritik terhadap Xavi. Tapi bersamanya, saya tahu bahwa saya akan berhenti pada menit ke-60. Saya mencoba melakukan segalanya dalam 60 menit itu, namun tidak terjadi apa-apa,” ujarnya dalam wawancara dengan Negara.
“Dan di lain waktu, ketika segala sesuatunya berjalan lancar, aku tetap dibawa pergi.”
Rafinha akan berusaha melanjutkan performa baiknya saat Barcelona kembali beraksi besok dengan derby liga di kandang melawan Espanyol saat mereka berupaya memperpanjang keunggulan enam poin mereka.