Sabtu, 2 November 2024 – 15:00 WIB
VIVA – Mantan pelatih timnas Malaysia, Kim Pan Gon, beruntung. Setelah meninggalkan Harimau Malaya, ia berhasil mengantarkan Ulsan HD menjadi juara K-League Korea Selatan.
Baca juga:
Kabar gembira bagi Elkan Baggott di tengah pengumuman 27 pemain timnas Indonesia dan Jepang
Ulsan HD mengamankan gelar juara usai mengalahkan Gangwon FC 2-1 di Stadio Ulsan, Korea Selatan pada Jumat, 1 November 2024.
68 poin Ulsan HD di puncak klasemen tidak bisa digantikan oleh Gangwon yang berada di posisi kedua dengan 61 poin.
Baca juga:
Dimash Drajad tidak ikut melawan Semen Padang dan tidak diundang ke timnas Indonesia, karena…
Ini merupakan gelar K-League 1 ketiga berturut-turut yang diraih Ulsan HD. Sementara itu, ini merupakan gelar K-League 1 pertama yang diraih Kim Pan-Gon sebagai pelatih.
Semasa menjadi pemain, Kim Pan Gon berhasil menjuarai divisi teratas Liga Korea Selatan satu kali pada tahun 1996 bersama Ulsan Hyundai Horang-i.
Baca juga:
AFC mengindikasikan akan menolak permintaan Bahrain untuk memindahkan pertandingan dengan timnas Indonesia, pesan untuk…
Pada Juli 2024, Kim Pan Gon mengundurkan diri dari jabatan pelatih kepala Malaysia. Saat itu, alasan pengunduran diri sang pelatih adalah terkait masalah pribadi.
Kim Pan-gon akan menjadi pelatih kepala Malaysia mulai tahun 2022. Di bawah asuhan Harima Malaya, mereka lolos ke Piala Asia AFC 2023 untuk pertama kalinya dalam 42 tahun dan lolos ke semifinal Piala AFF 2022.
Terakhir, Kim Pan-gon gagal mengantarkan Malaysia ke babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 kawasan Asia.
Namun tak lama setelah mengundurkan diri sebagai pelatih kepala Malaysia, Kim Pan Gon menerima tawaran Ulsan HD untuk menggantikan Hong Myung Bo.
Awalnya ada keraguan, tapi Kim Pan Gon membuktikan dirinya untuk pelatihan Ulsan HD. Ulsan HD meraih delapan kemenangan, dua kali seri dan hanya satu kekalahan di K-League 1 sejak masa jabatan Kim Pan-Gon sebagai pelatih kepala.
“Pelatih sebelumnya [Hong Myung Bo] mengatur tim dengan sangat baik. Kepribadian para pemain dan kerja keras tim sangat bagus. “Awalnya para pemain skeptis dengan gaya kepelatihan saya, namun saya senang akhirnya mereka mau mengikuti saya,” ujar Kim Pan Gon seperti dikutip Chosun.
Halaman selanjutnya
Terakhir, Kim Pan-gon gagal mengantarkan Malaysia ke babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 kawasan Asia.