Minggu, 17 November 2024 – 00:09 WIB
VIVA – Mike Tyson kalah dari Jake Paul dalam laga non-gelar pada Sabtu, 16 November 2024 di AT&T Stadium di Arlington, Texas, AS.
Baca juga:
Pengakuan Jujur Jake Paul Usai Bunuh Mike Tyson
Juara dunia kelas berat termuda itu dikalahkan dengan skor 72-80, 73-79, dan 73-79. Padahal, di awal ronde pertama, ia tampil baik dengan mendaratkan pukulan tepat sasaran.
Usianya tidak lagi menjadi faktor, Tyson dikalahkan di babak selanjutnya. Ia sering menunggu dan bertahan saat Paul menyerang.
Baca juga:
Ucap Mike Tyson usai dihancurkan Jake Paul
Dalam kekalahan Tyson, penonton menyadari sesuatu. Tyson terlihat berulang kali menggigit sarung tangannya.
Di ronde-ronde awal, Tyson sesekali menggigit sarung tangannya, membuat para komentator mempertanyakan apakah dia punya masalah dengan pelindung mulutnya.
Baca juga:
Hasil tinju dunia: Jake Paul mengalahkan Mike Tyson setelah duel sengit 8 ronde
Seiring berlalunya pertarungan, pukulan jab menjadi lebih sering hingga Tyson melakukannya hampir setiap kali dia mengangkat sarung tangannya.
Meskipun komentator utama Mauro Ranallo menjelaskan kepada pemirsa Netflix bahwa “Iron Mike” pernah melakukan hal ini sebelumnya dalam permainannya, frekuensi gigitan tersebut mengejutkan pakar Roy Jones dan penggemar.
Berbicara usai pertarungan, Tyson menjelaskan mengapa dia berulang kali menggigit sarung tangannya.
Dia berkata, “Sudah menjadi kebiasaan saya untuk menggigit sarung tangan ketika saya bertarung. Saya punya kebiasaan menggigit,” kata Tyson.
Mengenai cedera lutut yang dialaminya karena masalah mobilitas, Tyson mengonfirmasi bahwa ia mengalami cedera dalam pertarungan tersebut, namun tidak akan menggunakannya sebagai alasan atas kekalahannya atas Paul dalam keputusan mutlak.
“Ya [saya mengalami cedera lutut]”, katanya. “Tapi saya tidak bisa menggunakan itu sebagai alasan.
“Saya senang. Saya tahu dia petarung yang baik, saya tahu dia siap.”
Soal kekalahan itu, Tyson menerimanya dengan lapang dada dan tak menyesalinya. “Saya tidak membuktikan apa pun kepada siapa pun kecuali diri saya sendiri. Saya senang dengan apa yang telah saya lakukan.”
Dan Paul menggambarkan Tyson sebagai “kambing” dan berkata: “Mike Tyson, ini suatu kehormatan.
“Dia seorang legenda. Dia yang terbaik yang pernah melakukannya… orang ini adalah ikon dan merupakan suatu kehormatan untuk melawannya.”
Halaman selanjutnya
Dia berkata, “Sudah menjadi kebiasaan saya untuk menggigit sarung tangan ketika saya bertarung. Saya punya kebiasaan menggigit,” kata Tyson.
