Wing Chun Indonesia bersumpah akan berjuang memasuki cabang olahraga Yakut KONI, juara umum kejuaraan dunia

Sabtu, 16 November 2024 – 21:46 WIB

VIVA – Ketua Umum Federasi Wing Chun Indonesia (PB) Yaqut Cholil Koumas menyerahkan penghargaan kepada sejumlah atlet yang berhasil menjadi Juara Dunia Wing Chun 2024 yang digelar Persatuan Atletik Wing Chun Hong Kong tahun 2024.

Baca juga:

Tim skateboard nasional Indonesia menjajal lintasan rintangan taman skateboard di Padang Panjang

Dalam sambutannya, Yakut Cholil Koumas memuji upaya para atlet yang mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.

“Atlet-atlet muda membanggakan kita, mengharumkan nama Indonesia. Saya ingin sampaikan ini bukan prestasi akhir, tapi prestasi pertama untuk meraih lebih. Teruslah berlatih, semangat, raih prestasi,” kata Yakut Cholil, Sabtu, November 16 Agustus 2024.

Federasi Wing Chun Indonesia berupaya memperjuangkan eksistensi Federasi Wing Chun Indonesia agar diakui sebagai cabang olahraga Ruby KONI dengan berbagai prestasi yang diraih para atlet Wing Chun Indonesia di tingkat dunia.

Baca juga:

Pengusaha muda Adit Setiawan terpilih menjadi ketua departemen kickboxing Sleman periode 2024-2028

“Saya akan berusaha semaksimal mungkin agar Wing Chun Indonesia bisa diakui KONI. KONI akan berdiri sebagai cabang olahraga dan terus maju. kedepannya Indonesia akan terus eksis membawa nama besarnya di kancah dunia,” kata nama samarannya, Gus Ruby.

Menurut Gus Yakut, selama ini sudah ada kontak untuk memperjuangkan eksistensi KONI Wing Chun sebagai cabang olahraga.

Baca juga:

MilkLife Soccer Challenge sukses, Ketua KONI menyampaikan harapannya kepada timnas putri Indonesia

Hal itu dilakukan karena Wing Chun masih satu wadah dengan Wushu. Sedangkan Wing Chun sendiri dibiarkan begitu saja sebagai olahraga kelas dunia.

Saat ini, 10 negara (Indonesia, Singapura, Malaysia, Myanmar, Jepang, Makau, Taiwan, Hong Kong, Tiongkok, dan Prancis) berpartisipasi dalam Kejuaraan Dunia tahun ini. Tim Wing Chun Indonesia mengirimkan 28 atletnya untuk bertanding pada 10 event kategori Siu Lim Tao, Chum Kiu, Biu Gee dan Chi Sao pada kategori Junior, Senior Women dan Senior Men.

Tim Wing Chun Indonesia berhasil meraih 9 medali emas, 7 perak, dan 8 perunggu. Hasil tersebut membuat Indonesia kembali menjadi juara umum Turnamen Wing Tsun Dunia Virtual ke-2.

Prestasi gemilang tersebut membuat tak hanya sang juara dunia, tim Wing Chun Indonesia pun mampu menambah perolehan medali emas, yakni 5 medali emas, 6 perak, dan 8 perunggu pada kompetisi sebelumnya.

Berikut daftar juara dunia dan regional:

SIU LIM TAO
Muda
Juara 1 = Teresa Erin (DKI Jakarta)
Juara 2 = Kayden Chandra (Jawa Timur)
Juara 3 = Kamael Denis Marie (DKI Jakarta)

Wanita dewasa
Juara 1 = Tan Mariyanti (Kalimantan Timur)
Juara 3 = Rizky Fitria al Fahmi (DKI Jakarta)

Seorang pria dewasa
Juara 1 = Lie Muhammad Rajiv Revano (DKI Jakarta)

CHUM KIU
Muda
Juara 1 = Verrell Georgene Hermansyah (DKI Jakarta)
Juara 2 = Indri Dwi Vulandari (Jawa Timur)
Juara 3 = Jason Nicholas Winata (DKI Jakarta)

Wanita dewasa
Juara 1 = Pinka Zuhdiana Hapsari (Yogjakarta)
Juara 2 = Christine Puspawardhani Gunawan (Jawa Timur)
Juara 3 = Tan Mariyanti (Kalimantan Timur)

Seorang pria dewasa
Juara 1 = Lie Muhammad Rajiv Revano (DKI Jakarta)
Juara 2 = Destyan Adiwassesa (Yogjakarta)
Juara 3 = Rizki Adiyono (DKI Jakarta)

MENJADI
Muda
Juara 1 = Jason Nicholas Winata (DKI Jakarta)
Juara 2 = Odilia Calista Ruby Wuriandono (Yogjakarta)
Juara 3 = Teresa Erin (DKI Jakarta)

Wanita dewasa
Juara 1 = Michelle Lee (DKI Jakarta)
Juara 2 = Theresia Sri Dewi Retno Rosari (DKI Jakarta)
Juara 3 = Deviyana Lehman (DKI Jakarta)

Seorang pria dewasa
Juara 1 = Destyan Adiwassesa (Yogjakarta)
Juara 2 = Danny Lalu (DKI Jakarta)
Juara 3 = Danin Christianto (Yogjakarta)

Sebanyak 1.605 atlet dari 14 daerah mengikuti Pekan Olahraga Pelajar Nasional tersebut.

Sebanyak 1.605 atlet dari 14 daerah mengikuti Pekan Olahraga Pelajar Nasional tersebut.

img_title

VIVA.co.id

13 November 2024



Sumber