Sabtu, 23 November 2024 – 06:33 WIB
Jakarta, VIVA- Kejuaraan Renang Tingkat Nasional Indonesia Open Swimming Championships (IOAC) 2024 ke-6 resmi dimulai pada 21-24 November 2024 di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Baca juga:
Aquatics Indonesia dan World Aquatics DOSB mengadakan program Belajar Berenang bertajuk “Fun Meets Safety”
Ajang ini menjadi sorotan karena menjadi salah satu kompetisi renang terbesar di Indonesia, sekaligus menjadi insentif penting untuk menjaring perenang berbakat dari seluruh tanah air.
Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga
Baca juga:
Hari ke-1 IOAC 6 2024: 89 klub raih medali, Millennium Aquatic mendominasi klasemen
Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga Tofiq Hidayat membuka resmi kejuaraan ini pada Jumat, 22 November 2024.
Dalam sambutannya, legenda bulu tangkis Tanah Air tersebut menekankan pentingnya membina atlet sejak dini untuk menghasilkan generasi atlet yang mampu mengikuti kompetisi renang nasional dan internasional.
Baca juga:
Kejuaraan Renang Antarklub Nasional Indonesia 2024: Para perenang papan atas bersiap unjuk kebolehan.
“Atlet renang akan lahir dari event seperti itu di masa depan. Namun perlu diingat bahwa perkembangan seorang atlet tidak terjadi secara instan. “Ini proses yang panjang dan perlu perhatian khusus dalam pengembangannya,” kata Taufik kepada media usai pembukaan.
Peserta dan atlet yang berpartisipasi
Kejuaraan ini diikuti 900 perenang dari 176 klub renang seluruh Indonesia. Dalam ajang tersebut tak hanya atlet-atlet muda saja yang ikut serta, namun sejumlah nama besar dunia renang Tanah Air.
Atlet seperti Joe Aditya, Jason Donovan Yusuf, Jeremy Elyon, dan Ibrahim Faqih membuat persaingan semakin semarak di nomor putra. Sementara di kategori putri, Delia Chantika, Angel Gabriel Yus, Azzahra Permatahani, Fleren Candrea, dan Patricia Yosita bersaing ketat.
Kejuaraan ini terbuka untuk berbagai kelompok umur mulai dari 11 hingga 19 tahun ke atas. Selain sebagai ajang bergengsi, IOAC 2024 juga akan berperan sebagai kompetisi nasional untuk melatih para atlet yang akan berlaga pada SEA Age Group 2024 di Thailand pada Desember mendatang.
Acara kualifikasi untuk kompetisi internasional
Wakil Presiden Federasi Akuatik Indonesia Harlin Rahardjo mengatakan IOAC 2024 tidak hanya berfungsi sebagai ajang kompetisi, tetapi juga menjadi babak kualifikasi pertama pembentukan Tim Renang Nasional Indonesia untuk Sea Games 2025.
“IOAC 2024 merupakan langkah awal yang penting dalam seleksi atlet untuk SEA Age Group dan SEA Games mendatang. “Banyak atlet-atlet berbakat yang bermunculan dari ajang ini dan kami berharap kompetisi ini dapat terus mendukung perkembangan olahraga akuatik di Indonesia,” kata Harlin.
Dukungan sponsorship untuk pengembangan atlet
Kejuaraan ini didukung penuh oleh sponsor antara lain PT Bank Central Asia (BCA).
Vice President BCA Hendra Lembong menyampaikan komitmen perusahaannya dalam mendukung pengembangan renang nasional.
“Kami bangga mendukung Indonesia Open Water Championships 2024. Dukungan ini merupakan bagian dari komitmen kami terhadap perkembangan industri renang di Indonesia. “Kami yakin banyak potensi untuk bersaing secara internasional,” kata Hendra.
Ia pun berharap kontribusi tersebut dapat menjadi semangat bagi para perenang Indonesia untuk terus meningkatkan kemampuannya dan mengharumkan nama negara di berbagai kompetisi internasional.
Persaingan semakin ketat
Hingga saat ini, total sudah ada 176 klub yang berpartisipasi, dengan 98 klub berhasil mengumpulkan medali. Ketatnya persaingan antar atlet menunjukkan kualitas kompetisi IOAC 2024 sebagai ajang penting dalam meningkatkan keterampilan dan mental bersaing para perenang Indonesia.
Dengan tingginya antusiasme peserta, penyelenggara, dan sponsor, IOAC 2024 akan menjadi pendorong prestasi olahraga renang yang berharga, mengukuhkan Indonesia sebagai negara yang serius dalam pengembangan olahraga akuatik.
Halaman berikutnya
Sumber: VIVA.co.id/Andrew Tito