Piala Dunia FIFA Qatar 2022 mendapat pujian dari para pemangku kepentingan Piala Dunia 2034 di Arab Saudi.

Kesuksesan Piala Dunia FIFA Qatar 2022 tetap menjadi salah satu topik pembahasan utama dalam Misc Global Forum 2024 yang berlangsung pada 18-19 November 2024 di Riyadh, Arab Saudi, dua tahun setelah kompetisi tersebut.

Pada peringatan kedua turnamen tersebut, CEO Qatar 2022 Nasser Al Khater naik ke panggung untuk merefleksikan keberhasilan turnamen dan dampaknya terhadap generasi muda dunia Arab.

“Piala Dunia adalah momen yang sangat penting bagi Qatar. Itu bukan sekedar insiden, tapi merupakan kebanggaan nasional bagi negara dan wilayah kita,” kata Al Khater.

Al Khater dan Kepala Tawaran Piala Dunia 2034 Arab Saudi Hammad Albalawi berpartisipasi dalam diskusi untuk menyoroti peran acara olahraga besar dalam membawa perubahan positif di Timur Tengah dan dunia Arab.

Al Khater berbicara tentang pentingnya generasi muda di setiap tahapan Qatar 2022, mulai dari perencanaan dan implementasi hingga inisiatif pasca-acara.

“Kesempatan menjadi tuan rumah turnamen ini menjadi inspirasi bagi tim muda dan organisasi. Kami berharap ini akan menginspirasi generasi berikutnya di wilayah kami untuk mencapai apa yang dianggap mustahil oleh orang lain,” tambah Al Khater.

Dua tahun setelah menarik 1,4 juta pengunjung ke Qatar untuk mengikuti turnamen tersebut, warisan tahun 2022 terus dirasakan di Timur Tengah dan dunia Arab.

Piala Interkontinental FIFA 2024 akan berlangsung dari 11 hingga 18 Desember 2024 di Stadion 974 dan Stadion Lusail – menandai peringatan dua tahun final Piala Dunia, yang berpuncak pada final yang menampilkan Real Madrid.

Ketika keputusan akhir dibuat mengenai pencalonan Arab Saudi menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA 2034, Hammoud Albalawi mengakui timnya melihat Qatar 2022 sebagai platform untuk memperkuat persatuan regional dan memberdayakan generasi muda.

“Qatar benar-benar menetapkan standar dengan menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA terbaik sepanjang masa. Saat kami meluncurkan tawaran kami, kami belajar dari Qatar dan mengajukan pertanyaan kepada tim 2022. Mereka telah melalui segalanya dan memenuhi janji mereka untuk kawasan ini,” kata Albalavy.