Minggu, 24 November 2024 – 17:24 WIB
Tanggerang, VIVA – Ratusan warga yang tersebar di tiga kawasan pemukiman (RW) di Periuk, Kota Tangerang, Garden City terdampak banjir. Pemicunya akibat ambruknya dasar sungai dan hujan deras yang turun pada Sabtu pekan lalu.
Baca juga:
Menurut PVMBG, sisa letusan Karangetang berpotensi menjadi banjir material vulkanik.
Bantaran sungai di sekitarnya rusak sepanjang 10 meter.
Sekretaris BPBD Kota Tangerang Yedi Rudiantoro menjelaskan, akibat kejadian banjir tersebut, pihaknya telah mendirikan tiga posko pengungsian di kawasan Periuk.
Baca juga:
Musim Hujan dan Pilek, Tingkatkan Imun Tubuh dengan 5 Makanan Sehat Ini
Pos terdepan berada di RW 21, RW 22, dan RW 25 dengan jumlah pengungsi sekitar 200 orang.
“Iya, tanggul sudah rusak sehingga menimbulkan berbagai banjir setinggi 50 sentimeter hingga rumah warga di beberapa titik kompleks perumahan Garden City. Oleh karena itu, untuk mengantisipasi kenaikan air, kami meminta warga mengungsi sesuai perintah. pos” kata Yedi, Minggu 24 November 2024.
Baca juga:
Banjir besar melanda Filipina utara, ribuan rumah terendam banjir
Menurut dia, posko RW 25 terletak di gedung serba guna. Kemudian, RW 21 dan RW 22 di Posyandu Merah Delima juga membuka pengungsian di gedung posyandu.
Selain posko, Pemkot Tangerang juga menyalurkan berbagai bantuan kepada seluruh warga terdampak, baik logistik makanan dan minuman, maupun kebutuhan perlengkapan tidur dan bayi, ujarnya.
Saat ini, petugas BPBD telah mengerahkan 21 perahu untuk mengangkut warga yang mengungsi sementara di tiga posko tersebut.
“Kami juga mengerahkan armada perahu untuk mengangkut warga dan membantu proses evakuasi,” ujarnya.
Halaman berikutnya
Selain posko, Pemkot Tangerang juga menyalurkan berbagai bantuan kepada seluruh warga terdampak, baik logistik makanan dan minuman, maupun kebutuhan perlengkapan tidur dan bayi, ujarnya.