Kisah sukses agen mitra BRI UMi di Merauke, meningkatkan perekonomian keluarga dan menyekolahkan anak

Senin, 25 November 2024 – 20:09 WIB

VIVA – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus menunjukkan komitmennya dalam pemberdayaan ekonomi di berbagai daerah terpencil melalui Program Mitra UMi. Salah satu contoh keberhasilan program ini adalah Siti Husnul Hotimah, seorang pedagang makanan di Merauke, Papua, yang mampu meningkatkan perekonomian keluarganya melalui dukungan dana BRI.

Baca juga:

Produk pinang sebanyak 140 ton diekspor dari Kota Pariaman ke India

Siti memulai usahanya pada tahun 2017 dengan membuka Toco Aurens, toko kelontong yang melayani kebutuhan sehari-hari masyarakat setempat. Karena kegigihannya, Siti memutuskan menjadi agen BRILink untuk memudahkan masyarakat sekitar mengakses layanan perbankan.

Ia menambahkan, berkat usaha yang dirintisnya, ia mampu membantu perekonomian keluarga.

Baca juga:

Institut Teknologi Sumatera berkolaborasi dengan percepatan digitalisasi usaha kecil dan menengah

“Pinjaman BRI saya gunakan untuk mengembangkan bisnis makanan dan layanan AgenBRILink saya. “Saat ini, saya mampu memenuhi kebutuhan keluarga dan memberikan anak-anak saya pendidikan yang layak,” ujarnya.

Dengan menjadi agen BRILink, ia tidak hanya mengembangkan usahanya, tetapi juga membantu warga sekitar mengakses layanan keuangan, termasuk mengajukan pinjaman KECE tanpa agunan.

Baca juga:

Analis memperkirakan IHSG akan terus menguat, dengan saham GOTO dan INKP diperkirakan akan menghasilkan keuntungan

Di desanya, sebagian besar warganya berprofesi sebagai petani yang membutuhkan modal untuk mengembangkan usahanya. BRI melihat hal tersebut sebagai peluang, sehingga Mantri menawarkan kerja sama melalui program UMi dan Kredit Kece yang memberikan pinjaman mulai dari Rp 1 juta hingga Rp 10 juta. Selain penyaluran kredit, BRI juga berperan dalam memberikan edukasi dan bimbingan mengenai pengelolaan keuangan yang baik serta penggunaan modal yang bijaksana untuk mendukung usaha.

Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengatakan, program kemitraan antara UMi dan AgenBRILink merupakan bukti komitmen BRI dalam mendukung inklusi keuangan di Merauke.

“Kami berupaya memberikan peluang keuangan inklusif bagi seluruh segmen masyarakat, khususnya yang berada di wilayah 3T. “Melalui inisiatif ini, kami berharap dapat terus merangsang pertumbuhan ekonomi lokal dan membantu UKM menjadi lebih mandiri,” ujarnya.

Keberhasilan Siti menjalankan usahanya membawa dampak positif bagi kesejahteraan keluarganya.

Alhamdulillah sekarang saya bisa mencukupi kebutuhan sehari-hari, saya cicil, saya bayar biaya sekolah anak saya,- ujarnya penuh rasa syukur.

Kasus ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara lembaga keuangan dan masyarakat dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan meningkatkan kesejahteraan keluarga.

Dalam situasi lain, Direktur Bisnis Mikro BRI Supari menambahkan, kehadiran agen mitra UMi BRILink diharapkan mampu membangun ekosistem ekonomi mikro. Salah satunya adalah penyaluran kredit.

Agen Mitra UMi merupakan agen yang fokus menyalurkan pinjaman ultra mikro kepada masyarakat. Dengan demikian diharapkan dapat memberikan manfaat bagi seluruh pelaku UMKM dalam hal pemberian modal usaha agar terhindar dari praktik rentenir.

Peluncuran AgenBRILink diharapkan dapat mengedukasi masyarakat tentang layanan perbankan dan memaksimalkan peluang usaha serta memulai usaha. Hingga akhir September 2024, BRI dilaporkan telah memiliki lebih dari 1,02 juta agen BRILink di lebih dari 62.000 desa di seluruh Indonesia.

“Sejak Januari hingga September 2024, Agen BRILink mampu mencatatkan total transaksi sebesar Rp 1,170 triliun,” tambah Supari.

Halaman berikutnya

Keberhasilan Siti menjalankan usahanya membawa dampak positif bagi kesejahteraan keluarganya.



Sumber