Menerapkan mode sirkular akan membawa kita menuju masa depan yang lebih berkelanjutan. Pendekatan ini mendorong desain, produksi dan penggunaan pakaian, alas kaki dan aksesoris dengan cara yang meminimalkan limbah dan polusi, sehingga pada akhirnya menciptakan sistem tertutup. Dengan mendukung prinsip-prinsip ini, kita dapat mengembangkan industri fesyen yang menghargai manusia dan planet bumi.
Memperpanjang umur material dengan menerapkan desain berkelanjutan, manufaktur etis, umur panjang dan daya tahan, serta penggunaan kembali, penjualan kembali, daur ulang, dan daur ulang. Saat Sustainable Watchdog mendalami dunia fesyen sirkular yang kompleks, menjadi jelas bagaimana industri ini secara aktif mengaitkan keberlanjutan dengan kain. Ini bukan sekedar tren; ini adalah perjalanan dinamis dari perbaikan dan inovasi berkelanjutan.
Fast fashion telah menjadi upaya tanpa henti untuk mendapatkan koleksi instan dan replika desain mewah, namun para pengamat keberlanjutan kini berfokus pada industri ini. Setiap bulan publikasi dan kritikus yang bersemangat menyuarakan pendapat yang kuat dan tanpa filter terhadap limbah fesyen, jejak karbon, dan biaya produksi bahan kimia. Kekuatan baru terletak pada pembongkaran hierarki yang sudah ketinggalan zaman ketika para ahli dan perancang etika dengan berani mempertanyakan status quo. Gerakan ini melampaui tren dan fast fashion; membutuhkan komitmen yang lebih dalam terhadap planet kita, kesadaran etis, hak-hak hewan, dan kreativitas yang selaras dengan alam.
Platform fesyen sirkular bekas dan vintage, dengan kritikus muda yang menentang hiruk pikuk Black Friday. Limbah tekstil dalam jumlah besar berakhir di tempat pembuangan sampah setiap tahunnya, dan satu truk sampah ditinggalkan setiap detiknya. Bagaimanapun, 100 miliar pakaian diproduksi setiap tahun untuk populasi dunia yang berjumlah 8 miliar jiwa. Saat penjualan semakin dekat dan tekanan untuk membeli semakin meningkat, mari kita pikirkan apa yang benar-benar kita butuhkan.
Saat mempertimbangkan mode sirkular dan keberlanjutan, mudah untuk fokus pada perubahan iklim, penggundulan hutan, polusi, dan masalah lingkungan lainnya. Demikian pula, ketika kita berbicara tentang etika dalam fashion, kita sering kali fokus pada orang-orang yang membuat pakaian kita dan kondisi yang mereka hadapi, serta perlakuan terhadap hewan yang digunakan dalam industri tersebut. Namun, penting untuk menyadari bahwa kesejahteraan planet, manusia, dan hewan saling berhubungan. Dengan memahami hubungan ini, kita dapat mencoba mengambil pendekatan fesyen yang lebih harmonis dan bertanggung jawab yang menguntungkan ketiga kelompok tersebut.
(Cerita di atas pertama kali diterbitkan pada 25 Nov 2024 14:04 IST Terbaru. Untuk berita dan pembaruan lebih lanjut tentang politik, dunia, olahraga, hiburan, dan gaya hidup, kunjungi situs web kami terkini.com).