Senin, 25 November 2024 – 20:59 WIB
Semarang, VIVA – Berdasarkan laporan, petugas polisi menembak mati seorang siswa SMKN 4 Kota Semarang hingga mengakibatkan korban meninggal dunia. Informasi yang diterima, korban siswa SMKN 4 Semarang berinisial GRO (17) meninggal dunia pada Minggu, 25 November 2024.
Baca juga:
Kasus A yang tega membunuh keponakannya demi kekayaan, divonis hukuman mati
“Betul (luka tembak). (menerima informasi meninggalnya) 12.30 WIB Saya mendapat telepon saat hendak mengaji dari Sang Buddha yang menelepon,” kata Umi, kerabat korban, saat dihubungi wartawan, Senin, 25 November 2024.
Baca juga:
KKB membakar gedung SMA di Kabupaten Sinak, Papua Tengah, setelah menembak dua orang tukang ojek.
Meski demikian, ia mengaku masih bingung dengan kabar tersebut. Ia juga mendapat informasi bahwa keluarga korban didatangi petugas polisi dari Polrestabes Semarang.
Sementara itu, Nanang Agus, petugas kesiswaan SMKN 4 Semarang, mengaku tak percaya dengan laporan korban terlibat perkelahian sebelum kejadian. Ia membenarkan, korban merupakan salah satu siswa berprestasi di sekolah tersebut.
Baca juga:
Polisi mengungkap cara peminjam mendapatkan uang dari anak perusahaan KoinWorks
“Iya, dia anggota Paskibra. Tiga pelajar, satu MD, dua selamat. Masih di rumah sakit, belum bisa dieliminasi, mental belum siap. Dua anak yang selamat belum kami temukan. “ucap Nanang.
Di sisi lain, Direktur Reserse Kriminal Polda Jateng Kompol Dwi Subagio mengaku sudah mendapat informasi terkait kejadian tersebut. Benar, terima kasih atas apa yang terjadi dengan Polrestabes, katanya.
Laporan: Didiet Cordiaz/rvOne Semarang
Halaman berikutnya
Di sisi lain, Direktur Reserse Kriminal Polda Jateng Kompol Dwi Subagio mengaku sudah mendapat informasi terkait kejadian tersebut. Benar, terima kasih atas apa yang terjadi dengan Polrestabes, katanya.