Senin, 25 November 2024 – 08:18 WIB
Jakarta – PT Mitsubishi Krama Yuhda Sales Indonesia menyatakan akan memproduksi mobil baru pada tahun depan. Xpander Hybrid Mulai Dijual di Thailand Awal 2024?
Baca juga:
70mai bekerja sama dengan komunitas otomotif untuk mengedukasi pentingnya Dashcam
Mitsubishi Xpander dan Xpander Cross Hybrid hadir untuk memuaskan pasar domestik Thailand. Teknologi hybrid yang dihadirkan merupakan hybrid bertenaga yang berfokus pada penghematan bahan bakar.
Mobil tersebut ditenagai mesin MIVEC 1.600 cc yang menghasilkan tenaga 93 bhp pada 5.100 rpm dan torsi puncak 134 Nm pada 4.500 rpm. Tenaga yang dihasilkan pada mode EV sebesar 114 hp dengan torsi 255 Nm.
Baca juga:
Kaca film dan pelindung cat dengan teknologi canggih di GJAW 2024
Menurut pabrikannya, Mitsubishi Xpander Hybrid menjanjikan konsumsi bahan bakar sebesar 19,2 kilometer per liter. Direktur Utama PT MMKSI Atsushi Kurita belum membeberkan mobil apa saja yang akan dirilis tahun depan.
Baca juga:
Menteri Perindustrian mengakui adanya tekanan terhadap industri otomotif Indonesia dan tidak meminta adanya PHK
“Tahun depan, kami berencana memperkenalkan minimal satu produk setiap tahunnya,” kata Atsushi Kurita pada acara GJAW yang digelar baru-baru ini di ICE BSD, Tangerang.
“Kami berencana memperkenalkan hibrida di masa depan, belum bisa dipastikan tahun depan atau tahun berikutnya,” lanjutnya.
Namun yang pasti MMKSI juga akan menghadirkan konsep Mitsubishi DST atau yang dikenal dengan XForce 7 penumpang. Mitsubishi telah mengumumkan konsep DST sebagai produk global yang akan mulai dijual pada tahun fiskal 2025.
Pasar ASEAN akan menjadi yang pertama mendapatkan versi produksinya. Mitsubishi berniat menawarkan konsep DST sebagai model global. “Tahun depan minimal ada (konsep) DST, lalu tahun depan kita hadirkan produk baru. Detailnya belum bisa kita jelaskan,” ujarnya.
Mobil ini memiliki desain yang mirip dengan XForce, namun dengan konfigurasi tiga baris. Fasianya tetap mengadopsi identitas khas Mitsubishi dengan menggunakan desain Dynamic Shield, dan gril Multi Dimple menambah sentuhan berani pada konsep DST.
Hal ini juga dapat dilihat melalui jendela samping yang dilepas dan gagang pintu yang tidak terlihat. Pada bagian interior, Mitsubishi meningkatkan kualitasnya dengan material soft-touch pada dashboard dan panel pintu.
Ada juga layar digital ganda dengan head unit dan panel instrumen, serta tampilan konsol tengah yang tampak futuristik. Jika hadir di Indonesia nanti akan menambah pilihan pada segmen yang diisi Pajero Sport dan XForce.
Namun pabrikan asal Jepang ini tidak menjelaskan spesifikasi teknis dari SUV DST tersebut, hanya mengungkapkan bahwa DST akan menggunakan platform tunggal yang diyakini adalah XForce dengan versi yang disempurnakan.
Mitsubishi telah mengonfirmasi bahwa DST akan memiliki penggerak roda depan, artinya Front Wheel Drive (FWD). Terdapat lima mode berkendara, mulai Normal, Aspal, Kerikil, Lumpur, dan Basah.
Halaman berikutnya
Pasar ASEAN akan menjadi yang pertama mendapatkan versi produksinya. Mitsubishi berniat menawarkan konsep DST sebagai model global. “Tahun depan minimal kita punya (konsep) DST, lalu tahun depan kita datangkan produk baru. Detailnya belum bisa kita jelaskan,” ujarnya.