Novi berangkat setelah Agus Salim meminta sumbangan 7 hasil panen, Danny Sumargo ikut serta

Rabu, 27 November 2024 – 13.31 WIB

Jakarta – Saat jumpa pers, muncul situasi memanas terkait Agus Salim yang disemprot air keras.

Baca juga:

Danny Sumargo berencana mengambil alih sumbangan Agus Salim senilai Rp1,3 miliar

Salah satu pihak pendukung donatur memilih Pratiwi Noviyanthi berjalan keluar dari acara tersebut. Keputusan itu diambilnya karena tidak setuju dengan kesepakatan yang dinilainya tidak adil bagi para donatur dan hanya menguntungkan Agus Salim.

“Maaf semuanya, kali ini saya tidak setuju. “Maaf,” kata Novi sambil meninggalkan ruangan.

Baca juga:

Apakah kerusuhan amal Agus Salim akan berakhir? Danny Sumargo menawarkan solusi hebat

Langkah tersebut bahkan membuat pengacaranya, Brian Paneda, memilih hengkang. Sementara itu, keputusan Novi didukung penuh Danny Sumargo (Densu).

Aktor dan podcaster penilaian, langkah berjalan keluar Inilah contoh keberanian Novi dalam mempertahankan prinsipnya.

Baca juga:

Keadaan semakin pelik, Danny Sumargo siap menghadapi Farhat Abbas di atas ring

Isi kontrak yang disengketakan

Kesepakatan yang menjadi sorotan itu diyakini hanya akan menguntungkan Agus Salim dan keluarga, hingga ahli warisnya. Hal-hal berikut ini dicatat dalam klausul kontrak:

  • Apabila sumbangan yang digunakan untuk pengobatan mata dan luka bakar Agus sudah habis, maka pihak lain harus mengumpulkan kembali sumbangan sesuai aturan yang berlaku.
  • Akad tersebut tidak berakhir atas permintaan salah satu pihak atau bahkan karena meninggalnya salah satu pihak, melainkan dilanjutkan oleh ahli warisnya masing-masing.

Danny Sumargo dengan tegas membantah kesepakatan tersebut. “Artinya ada 7 turunan?” tulisnya sinis di Instagram story-nya.

Sumbangan bukan untuk anak cucu

Korban cipratan asam, Agus Salim

Korban cipratan asam, Agus Salim

Danny Sumargo menjelaskan, donasi tersebut berasal dari penonton siniar miliknya, dan tujuannya hanya untuk mengobati Agus.

Bukan milik Mba Novi, bukan milik yayasan, bukan milik Farhat Abbas, bukan milik Agus atau keluarganya. Uang itu milik donatur saya yang mendonorkan kepada Agus yang melakukan pengobatan“, – kata Danny.

Olivia pun mengingatkan Agus bahwa pernyataan suami Allan itu sejalan dengan pernyataannya sebelumnya. “Saya juga melihat Agus mengatakan “uang tidak penting bagi saya, tetapi nilai keluarga saya adalah prioritas utama saya”, Agus mengatakan bahwa ia harus menepati janjinya,– dia melanjutkan.

Krishna Murti disebut sebagai solusinya

Pengacara Djoko Tjandra, Krisna Murthy

Pengacara Djoko Tjandra, Krisna Murthy

Danny pun menyebut Agus ada di tangan yang tepat, yakni pengacara Krisna Murthy. Menurutnya, Krisna Murthy bahkan telah memberikan uang Rp 50 juta secara cuma-cuma dan bersedia mengantarkan Agus ke Singapura untuk berobat tanpa menggunakan dana donasi, sehingga jika Agus setuju dengan pernyataannya bahwa uang donasi sudah tidak penting lagi, pengobatan Krisna Murthy harus dianggap cukup.

Kalaupun tidak mau, menurut saya Agus sudah berada di tangan yang tepat sekarang. Bang Krisna Murthy memberi Agus uang gratis Rp 50 juta bahkan ingin mengantar Agus ke Singapura untuk berobat. Bayangkan orang ikhlas seperti Krisna Murthy ingin membantu Agus berobat tanpa ada sumbangan apapun.Kata Densu.

Danny Sumargo siap membantu Novi

Tanpa berteriak, Danny Sumargo melaporkan ancaman tersebut kepada Farhat Abbas

Tanpa berteriak, Danny Sumargo melaporkan ancaman tersebut kepada Farhat Abbas

Sebelumnya Danny Sumargo memilih netral, namun tanda-tanda dukungan terhadap Novi mulai terlihat. Langkah tegas Novi dinilai sebagai bentuk kepedulian terhadap transparansi dan keadilan dalam penggunaan dana sumbangan serta menjaga nama baik yayasan.

Ia pun tak tinggal diam melihat komentar netizen yang memintanya membantu Novi yang terpojok oleh Farhat Abbas dan timnya.

Bang Densu tolong bantu Teh Novi gan. Kami benar-benar dipojokkan oleh Farhat dan rekan-rekannya saat kami bertemu kemarin saat kami menangani kasus yang sama dengan Agus.” tulis seorang warganet.

Jawab Dani tegas”Ya, itu sebabnya saya menelepon tepat setelah kesepakatan selesai,– katanya.

Halaman selanjutnya

Kesepakatan yang menjadi sorotan itu diyakini hanya akan menguntungkan Agus Salim dan keluarga, hingga ahli warisnya. Hal-hal berikut ini dicatat dalam klausul kontrak:

Halaman selanjutnya



Sumber