Wesley sudah terkenal di Colorado, dan setelah kedatangan komandannya, kinerjanya meningkat. Tim Gaucho masih mengejar gelar Serie A
Inter Milan tampil impresif musim ini, memulai rekor tak terkalahkan dalam 16 pertandingan. Dengan demikian, Colorado naik dari peringkat kesepuluh ke peringkat ketiga. Tidak diragukan lagi, salah satu orang utama yang bertanggung jawab atas perubahan skenario ini adalah pelatih Roger Machado.
Ngomong-ngomong, pemainmu akan mengakuinya. Oleh karena itu, Wesley meningkatkan pekerjaannya sebagai komandan di Internacional. Dalam wawancara dengan Duda Garbi di Youtube, ia menulis bahwa ia mencetak sepuluh gol di kejuaraan Brasil, serta bersaing untuk menjadi pencetak gol terbanyak turnamen tersebut.
“Saya pikir dia adalah pelatih pertama yang benar-benar mengajari saya banyak hal. Orang lain melakukan apa yang harus mereka lakukan dan hanya itu. Dia memberi saya peta keseluruhan, menjelaskannya dan itu banyak membantu saya. Bagi saya hari ini, dia sudah berusia 24, 25 tahun. bertahun-tahun kemudian itu adalah hal terbaik yang saya miliki dan saya masih belajar, sama seperti dia belajar dari kami,” jelas sang penyerang.
Bersama Kude, Wesley sudah menjadi pemain terpenting tim dan performanya meningkat sejak Roger mengambil alih. Buktinya, ia mencetak enam dari sepuluh golnya di Serie A usai pergantian komando teknis.
“Inter” tidak menyerah pada kejuaraan Brasil
Pemain bernomor punggung 21 Inter itu paham peluang mereka meraih gelar juara Serie A sangat kecil, namun ia mengaku dirinya dan rekan satu timnya masih bermimpi.
“Sekarang kami akan beristirahat dan terus bermimpi. Karena, seperti yang telah kami katakan dalam beberapa pertandingan, tidak ada gunanya bermimpi. Siapa pun yang berada di depan memainkan peran mereka, kami akan terus melakukan peran kami. Jika tersandung, kami akan melakukannya.” cobalah melakukan bagian kita untuk mencapainya, jadi mari kita bermimpi sampai akhir,” pungkas Wesley.
Colorado kembali beraksi Minggu depan (12/01) pukul 16:00 (waktu Brasil) di Maracana untuk putaran ke-36 kejuaraan Brasil melawan Flamengo. Selain mengambil risiko untuk merebut trofi, tim Rio Grande do Sul juga memprioritaskan mempertahankan rekor tak terkalahkan. Dalam skenario saat ini, “Internacional” berada di posisi ketiga dengan 65 poin.
Ikuti konten kami di media sosial: langit biru, benang, Twitter, Instagram e Facebook.