Harapan Bimbim Slank kepada pemimpin baru Jakarta: mengatasi kemacetan dan menanam lebih banyak pohon

Kamis, 28 November 2024 – 07:52 WIB

Jakarta – Bimbim Slank menjadi salah satu selebriti yang menjadi sorotan saat tampil di TPS untuk memberikan suaranya di Pilkada pada Rabu, 27 November 2024. Ia dan keluarga mencoblos di TPS 016 di Duren. Kawasan Tiga, Jakarta Selatan berada tak jauh dari akomodasi.

Baca juga:

Hindari UU ITE, Slank rilis lagu kritik pemerintah dalam bentuk vinyl

Saat bertemu dengan media, Bimbim menyampaikan pemikirannya mengenai Pilkada dan menyampaikan harapannya agar Jakarta menjadi lebih baik di bawah kepemimpinan baru. Sebagai musisi yang sudah lama tinggal di Jakarta, Bimbim tak bisa menutup mata terhadap berbagai permasalahan yang tengah melanda kota tersebut. Salah satu kekhawatiran utamanya adalah kemacetan lalu lintas, sebuah masalah kronis yang belum ditangani secara memadai.

Bimbim menyoroti persoalan kemacetan yang menurutnya sangat menguras waktu, tenaga, dan emosi. Ia dengan jujur ​​menggambarkan pengalamannya: “Saat itu sedang terjadi kemacetan. Kemacetan lalu lintas membuang-buang waktu dan tenaga. – Lalu lintas sama pentingnya dengan menanam pohon. kata Bimbim Slank di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Rabu 27 November 2024

Baca juga:

Bimbim Slank Bongkar Bapak Slanker Garis Keras, Punya Koleksi Sendiri Bikin Geger Angsa

Jakarta dengan hiruk pikuknya kerap menjadi perbincangan di berbagai situasi, termasuk di kalangan artis seperti Slank. Sebagai kelompok yang peduli terhadap permasalahan sosial, Slank kerap mengikuti pesta demokrasi dan mendukung kandidat yang dianggap layak. Namun, tahun ini situasinya berbeda. “Kami tidak akan langsung tahun ini,” kata Bimbim. Menurutnya, kontestasi ini lebih pada menikmati proses demokrasi di internal partai rakyat tanpa ikut serta langsung mendukung salah satu pasangan calon.

Saat ditanya kenapa Slank tidak ikut seperti dulu, Bimbim menjelaskan bukan karena tidak mau, melainkan karena teman dekatnya tidak ikut kompetisi kali ini. “Bukan karena saya tidak mau. Saya punya teman selama ini. ‘Kali ini tidak ada teman’,” ucapnya dengan nada santai namun tetap penuh makna Perjalanan demokrasi Indonesia, khususnya Jakarta.

Baca juga:

PALING POPULER: Alasan Suami Tak Bisa Puaskan Istri di Ranjang, Rahasia Sukses Bimbim Slank

Jakarta yang lebih hijau dan bebas polusi bukan hanya impian Bimbim tapi juga banyak warga lainnya. Dalam diskusi tersebut, beliau juga menyoroti pentingnya penanaman pohon sebagai solusi untuk mengurangi dampak pencemaran udara. Mengingat kondisi lingkungan hidup di Jakarta yang semakin mengkhawatirkan, harapan ini sederhana namun sangat mendesak. Siapa pun pemimpin baru diharapkan dapat melakukan perubahan nyata untuk menjadikan Jakarta kota yang lebih layak huni.

Kritik terhadap jejaring sosial pun mengemuka dalam perbincangan ini. Menurut Bimbim, meski suasana lapangan selama Pilkada cukup aman dan damai, namun di media sosial justru sangat hangat. “Kamu sudah menjadi orang besar dari Jakarta, seru sekali. Setidaknya di media sosial, hal ini tidak perlu dipikirkan lagi. “Kalau di lapangan, aman,” ujarnya.

Bimbim tidak hanya memberikan kritik tetapi juga harapan. Ia menginginkan Jakarta lebih efisien dan ramah lingkungan di bawah pemimpin baru. Penanaman pohon dan lalu lintas merupakan dua hal besar yang menurutnya harus diutamakan tidak hanya demi kepentingan warga, namun juga keberlangsungan kota sebagai ibu kota negara ini. Pilkada, bagi Bimbim Slank, adalah pesta demokrasi yang patut dinikmati semua orang dengan positif. Meski kali ini mereka memilih untuk tidak terlibat langsung.

Potret heboh Bimbim Slank dan istrinya merayakan yubileum perak dengan selisih usia 17 tahun.

Intip Kemesraan Bimbim Slank dan Istri, Dekat Bak Pengantin Baru Usai 25 Tahun Menikah!

img_title

VIVA.co.id

30 Oktober 2024



Sumber