Pengamat Politik: Kekalahan PDIP di Pilkada Jateng Berdampak pada Prabowo dan Jokowi

Kamis, 28 November 2024 – 17:24 WIB

Jawa Tengah, VIVA – Pengamat politik Ahmad Khoyrul menilai kekalahan pasangan calon yang diusung PDIP, Andika Perkasa – Hendrar Prihadi, disebabkan oleh dukungan Presiden Prabowo Subianto dan Joko Widodo (Jokowi).

Baca juga:

Kubu Pramono-Rano Klaim Kemenangan Pilkada Putaran Pertama, KPU: Tunggu Hasil Resmi

Cagub dan cawagub Ahmad Luthfi – Pasangan calon (paslon) Taj Yasin didukung partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.

Menurut pengamat politik Institute for Democracy and Strategic Affairs (IndoStrategic), KIM Plus Political Machine serta dukungan Jokowi dan Prabowo akan memberikan kekuatan politik kepada Ahmad Lutfi dan Taj Yasin.

Baca juga:

Penerbang tempur kini ajudan Presiden Prabowo, Kolonel Anton meraih 2 penghargaan Sesko Award TNI

Dominasi mesin politik koalisi pendukung Lutfi-Taj Yasin sekitar 75 persen yang didukung oleh persetujuan politik Jokowi dan Prabowo. Dukungan ini agar simpul-simpul kekuatan politik, termasuk donor logistik, menyampaikan pesan politik yang kuat. Luthfi-Taj Yasin, kata Khairul Umam, Kamis 28 November 2024 melalui Antara. dikutip.

Namun, selain dukungan KIM Plus dan Prabowo-Jokowi, kekalahan PDIP di Jawa Tengah yang disebut-sebut sebagai rumah partai berlogo banteng itu juga diyakini karena sifat pemilu. diisi dengan siswa dari kelompok itu.

Baca juga:

Hasil Quick Count: Keponakan Surya Paloh Menang Pilwalkot Medan 2024

“Karakter Dapil Jawa Tengah Wilayah Pantura (Pantai Utara Jawa) didominasi oleh komunitas pesantren yang lebih mendukung keterwakilan calon-santri yang nasionalis, sebagaimana tercermin pada Luthfi-Yasin. Nahdlatul Jaringan ulama siap mendukung pasangan tersebut,” kata Umam.

Sementara calon kubu PDIP Andika Perkasa – Hendrar Prihadi sama-sama mewakili kelompok nasionalis.

Dengan demikian, lanjut Umam, kekuatan KIM yang didukung Jokowi bisa memanfaatkan lemahnya posisi kekuatan PDIP di Jawa Tengah.

Sebagai referensi, beberapa TPS konsisten menunjukkan kemenangan Ahmed Lutfi-Taj Yasin, misalnya TPS Charta Politika Kamis pukul 12.25 WIB, pasangan Lutfi-Taj Yasin 58,44 persen, dan Andika-Hendrar memilih. 41,56 persen suara.

Kemudian Lembaga Kajian Indikator, Lutfi-Taj Yasin 58,31 persen, Andika-Hendrar 41,69 persen, SMRC Lutfi-Taj Yasin 59,16 persen, Andika-Hendrar 40,84 persen.

Halaman selanjutnya

Sementara calon kubu PDIP Andika Perkasa – Hendrar Prihadi sama-sama mewakili kelompok nasionalis.



Sumber