Jumat, 29 November 2024 – 00.00 WIB
Bandung, VIVA – Persib Bandung berhasil mencuri poin saat bertemu Port FC pada laga putaran ke-2 Liga Champions Asia di Stadion Pathum Thani, Thailand pada Kamis 28 November 2024.
Baca juga:
Bos Persib akan menggunakan hak pilihnya di Pilkada 2024, harapannya untuk sepak bola Jabar
Persib membuka skor melalui penalti pada menit ke-17. Tendangan Ciro Alves berhasil mengelabui Port keeper yang menjaga Sumeti.
Namun dominasi Persib tak bertahan lama. Semenit kemudian, bomber Port FC Lonsana Dumbuya menyamakan skor – 1:1.
Baca juga:
Striker andalan Port FC hengkang, Persib tetap waspada
Port FC berhasil membuat situasi menjadi 2:1 pada menit ke-31. Gol yang dilesakkan Asnawi Mangkualam Cs memanfaatkan umpan silang Lonsana Doumbouya dari kanan.
Tertinggal, Persib mulai menekan dan meningkatkan intensitas serangan. Alhasil, David Da Silva berhasil menyamakan skor 2:2 di masa tambahan waktu.
Baca juga:
Persib sedang dalam mood bagus, siap mengalahkan “Port” di Liga Champions Asia 2
Pelatih kepala “Persib” Bojan Hodak menilai pertandingan tersebut mirip dengan pertandingan melawan “Lion City Sailors” (Singapura). Dimana Persib menjadi yang pertama kebobolan dua gol akibat kesalahan di lini belakang.
“Pertandingan serupa di Singapura, kami membiarkan lawan mencetak dua gol, dua gol murahan. Mereka punya penyerang yang kuat dan kami membiarkannya. Jadi itu seharusnya tidak terjadi,” kata Bojan setelah ‘yin.
“Kami juga tidak agresif dan membiarkan mereka masuk ke kotak penalti. Kami tahu bagaimana mereka akan bermain, tapi kami tidak bereaksi dengan baik,” tambahnya.
Beruntung Persib membaik di babak kedua. Skuad Maung Bandung tampil semakin agresif dan terus memberikan tekanan ke pertahanan Port FC. Alhasil, Persib mencetak dua gol dan merebut satu poin dari tim tuan rumah Port FC.
“Kami lebih baik dan agresif di babak kedua dan ketika David masuk, permainan menjadi berbeda. Mungkin dia belum fit sepenuhnya, tapi ketika dia kembali, dia berkontribusi kepada kami,” jelasnya.
Pelatih asal Kroasia itu mengatakan, pertandingan tersebut bisa menjadi sangat menarik bagi penonton karena sarat dengan banyak gol. Namun, bagi Bojan, hal itu menunjukkan banyak kesalahan yang dilakukan di lini belakang.
“Buat pelatih, bukan karena terlalu banyak menunjukkan kesalahan di lini pertahanan. Tapi saya senang kami tidak kalah lagi di babak kedua dan menunjukkan karakter. Saya berharap bisa melaju di pertandingan berikutnya,” ucapnya adalah.
Halaman berikutnya
“Kami juga tidak agresif dan membiarkan mereka masuk ke kotak penalti. Kami tahu bagaimana mereka akan bermain, tapi kami tidak bereaksi dengan baik,” tambahnya.