Minggu, 1 Desember 2024 – 18:52 WIB
VIVA – Tim basket Indonesia mengikuti Kejuaraan Taekball Dunia 2024 yang digelar di Vietnam pada 4-8 Desember. Tim tekball Indonesia memasang target minimal untuk lolos dari babak penyisihan grup ajang tersebut.
Baca juga:
PB Persani telah menyelesaikan persiapan Kejuaraan Senam Dunia 2025
Umar Aryoseno Junior, manajer tim tekball Indonesia, mengatakan gol tersebut sudah dipikirkan dengan matang. Ia tak ingin para atlet kompetitif terbebani sehingga tidak tampil maksimal jika target yang dipatok terlalu berat.
“Yang jelas tujuan kami adalah memberikan yang terbaik di sepak bola untuk Merah Putih. Tahun lalu kami lolos ke grup 16 besar. Saya harap kami bisa mencapai tahap berikutnya. Ini adalah tujuan paling realistis bagi kami,” kata Omar.
Baca juga:
Taqball Indonesia mengirimkan 2 atletnya ke Kejuaraan World Series di Vietnam
Kejuaraan Dunia Takball 2024 akan diikuti 68 negara.
Meski demikian, Umar optimistis Timnas Indonesia bisa lolos dari babak penyisihan grup dengan target yang diberikan. Sebab, ia melihat latihan para atlet sudah maksimal.
Baca juga:
Bahan bakar Pertamina Patra Niaga mendukung suksesnya implementasi F1 Power Boat
“Di ASEAN, Thailand sudah jelas. Mereka sudah masuk 10 besar dunia. Selain itu, negara-negara di Eropa seperti Hongaria, Denmark, dan Polandia yang pertama tahu taekwondo, jadi harus hati-hati. Dari selatan. Di Amerika, Brazil dan Amerika Serikat “Negara-negara bagian adalah yang pertama mengetahui tentang estol,” katanya.
Umar juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah dan seluruh pihak atas dukungannya. Menurutnya, tanpa itu, tim basket Indonesia akan kesulitan mengikuti Kejuaraan Dunia Taekwondo 2024.
“Dukungan pemerintah sangat besar terutama dalam perizinan atlet sehingga memudahkan kita untuk mengikuti kejuaraan luar negeri. Apalagi Pak Menteri Pemuda dan Olah Raga yang memberi izin, mewakili KOI, memberikan izin PP POTSI untuk atlet kita. untuk mengikuti kejuaraan internasional. Selain itu KONI Pusat yaitu “POTSI resmi menjadi anggota KONI Pusat,” kata PP.
“Rencananya besok kita berangkat karena hari ke 3 harus ada technical meeting dan disitulah kita akan tahu di grup mana dan siapa lawan kita,” lanjutnya.
Kejuaraan Taekwondo Dunia 2024 akan dipertandingkan dalam lima kategori yakni tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran. Namun tim taekwondo Indonesia hanya turun di nomor Mix Double yang dipersembahkan Yoga Ardika Putra dan Yunita Indria.
Alhamdulillah persiapan kita lebih maksimal, setelah mendapat informasi keikutsertaan di kejuaraan dunia, hal itu dilakukan sebulan terakhir, kata pelatih timnas tekball Indonesia, Muhammad Fitrah.
Mengapa kita hanya mengirimkan atlet dalam nomor campuran? Karena kita melihat kesiapan atlet yang ada, tambah Fitrah.
Halaman berikutnya
“Dukungan pemerintah sangat besar terutama dalam perizinan atlet sehingga memudahkan kita untuk mengikuti kejuaraan luar negeri. Apalagi Pak Menteri Pemuda dan Olah Raga yang memberi izin, mewakili KOI, memberikan izin PP POTSI untuk atlet kita. untuk mengikuti kejuaraan internasional. Selain itu KONI Pusat yaitu “POTSI resmi menjadi anggota KONI Pusat,” kata PP.