Selasa, 3 Desember 2024 – 08:32 WIB
Jakarta, VIVA- Indeks Harga Gabungan (IHSG) diperkirakan terus melemah pada perdagangan pasar hari ini Selasa 3 Desember 2024. IHSG turun 0,95 persen menjadi ditutup pada 7.046,98 pada Senin 2 Desember 2024 di akhir penutupan pasar.
Baca juga:
IHSG ditutup tipis di sesi I, emiten grup ini paling cemerlang
Analis Bina Artha Sekuritas Ivan Rosanova memperkirakan indeks memasuki titik support di level 7.056. Hal ini membuka peluang penurunan lebih lanjut bagi IHSG.
“IHSG diperkirakan akan melanjutkan penurunannya menuju 6958 sebagai support Fibonacci berikutnya karena telah tembus ke bawah 7056 pada Senin (2/12/2024),” tulis Ivan dalam riset hariannya.
Baca juga:
Dibuka Hijau, IHSG memperkirakan saham Asia Pasifik akan menguat datar di tengah pelemahan
Ivan mengatakan IHSG masih berharap bisa berbalik arah atau berbalik arah. Pergerakan indeks seharusnya berada di atas level 6.958.
Baca juga:
Jelang akhir pekan, IHSG anjlok ke Rp 7.114 dengan sejumlah saham terus menguat.
Titik support IHSG berada di level 7.056, 6.958 dan 6.875. Sedangkan titik resistensi berada pada area 7.153, 7.249, dan 7.370.
Berdasarkan hasil analisis tersebut, Ivan merekomendasikan sejumlah emiten yang menarik untuk dicermati investor pada sesi perdagangan hari ini. Saham-saham terpilih didominasi oleh sektor energi, industri, dan teknologi.
PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)
Saham AKRA anjlok ke 1.225. Saat ini saham AKRA diperkirakan akan bergerak menuju titik support terdekat di area 1.180.
Menurut Ivan, saham AKRA bisa naik jika mampu mempertahankan posisinya saat ini. Investor disarankan untuk menahan atau melakukan pembelian spekulatif pada kisaran harga 1.180-1.200. Target harga saham AKRA diperkirakan naik ke 1.295.
PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO)
Saham GOTO terkoreksi menjadi 70. Saham GOTO diperkirakan akan mengalami tren bearish pada awal perdagangan, namun jika mampu tembus ke atas area 62 maka akan memasuki kisaran bullish 81-90.
Investor dapat memanfaatkan posisi saham yang masih rendah untuk membeli atau menahan pelemahan di kisaran harga 62-67. Menurut Ivan, harga saham GOTO akan naik ke level 81.
PT Pertamina Geotermal Energi Tbk (PGEO)
Saham PGEO melemah hingga area 965, Saham Ivan PGEO rentan terkoreksi karena harganya tembus ke bawah support terdekat di level 970.
Investor disarankan untuk menahan atau melakukan pembelian spekulatif pada kisaran harga 930-960. Selain itu, Ivan memperkirakan target harga saham PGEO bisa naik hingga 1.055.
PT Bukit Asam Tbk (PTBA)
Saham PTBA turun menjadi 2.670. Jika saham PTBA menembus titik support di level 2.630, maka emiten tersebut akan mengakhiri tren koreksi dan kembali ke level yang lebih tinggi.
Ivan mengatakan investor sebaiknya membeli atau memperdagangkan pada kisaran harga 2.630-2.650. Dimana target harga saham tersebut dinilai berpotensi masuk ke level 2.830.
PT United Tractors Tbk (UNTR)
Saham UNTR ditutup menguat 27.400 pada akhir perdagangan kemarin, Senin (2 Januari 2024). Saat ini saham UNTR sedang menghadapi fractal resistance, jika tembus ke atas level 28.675 maka akan membuka jalan bagi emiten tersebut untuk melanjutkan fase bullish.
Ivan merekomendasikan agar investor menahan saham tersebut sambil menunggu saham UNTR mencapai target harga 27.975.
Halaman berikutnya
Ivan mengatakan, saham AKRA bisa naik jika mampu mempertahankan posisinya saat ini. Investor disarankan untuk menahan atau melakukan pembelian spekulatif pada kisaran harga 1.180-1.200. Target harga saham AKRA diperkirakan naik ke 1.295.