Belum teraliri listrik, warga 1 Dusun di Kalimantan Barat memilih abstain

Rabu, 4 Desember 2024 – 08:27 WIB

Landak, VIVA – Pada tahun 2024 ini, peristiwa menarik terjadi bersamaan pada Pilkada Kabupaten Landak, tercatat terjadi di Dusun Belangit, Desa Darit, Kecamatan Menyuke, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat.

Baca juga:

Chris Dayanti Minta Maaf Atas Kegagalan Pilkada 2024, Megawati: Jangan Putus Asa Dulu

Sebab berdasarkan data Model S hasil KWK pemilihan Bupati dan Wakil Bupati terlihat di TPS 008 belum ada atau nihil warga yang menggunakan hak pilihnya.

Menurut Ketua KPU Landak Lisanto, berdasarkan tahapan tersebut, pihaknya telah melakukan berbagai kegiatan sosialisasi di seluruh tahapan, termasuk melakukan kunjungan ke desa-desa bersama pihak terkait.

Baca juga:

Agus Buntung Akui Pernah Berhubungan Seks dengan Mahasiswi, PDIP 19 Diklaim Menangkan Suara di Daerah Jateng Seperti Jokowi

Gambar Pilkada Serentak 2024

Dengan demikian, seluruh masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya sesuai aturan.

Baca juga:

Kata Jokowi, Kepala Daerah Bukan Karena Dukung Calon Pilkada: Apa yang Bisa Saya Lakukan?

“Kami turun ke desa, kami coba ke sana bersama pemda, polisi, tokoh lingkungan,” ujarnya.

Lisanto menambahkan, karena merupakan hak warga negara untuk memilih atau tidak, pihaknya juga menghormati keputusan masyarakat.

Yang pasti di sana ada TPS, ada petugasnya, dan ada alokasi waktu untuk melaksanakan pemilu, tambahnya.

Saat pemilihan TPS, kata Lisanto, petugas TPS bahkan datang dari luar desa.

“Karena katanya petugas juga mengundang rekrutan dari luar desa,” imbuhnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, warga tidak menggunakan hak pilihnya pada Pilkada 27 November 2024 karena frustasi dengan minimnya aliran listrik di desanya.

Sebab, pada Januari 2024, menjelang pemilu 2024, warga juga sempat melakukan aksi unjuk rasa di kantor Kecamatan Menyuke, mengancam akan golput dengan tuntutan pemasangan listrik negara.

Dusun Behang tercatat memiliki 238 DPT yang terdiri dari 135 pemilih laki-laki dan 103 pemilih perempuan.

Halaman berikutnya

Yang pasti di sana ada TPS, ada petugasnya, dan ada alokasi waktu untuk melaksanakan pemilu, tambahnya.

Halaman berikutnya



Sumber