Lebak, Pembunuh Ayah dan Neneknya di Bulus, Dipaksa Jalani Tes di Sekolah oleh ABG Zoom

Kamis, 5 Desember 2024 – 12:50 WIB

Jakarta, VIVA– Bocah baru besar (ABG) berinisial MAS (14) yang membunuh ayah dan neneknya terpaksa mengikuti ujian sekolah melalui Zoom. Alasannya, saat ini adalah masa ujian.

Baca juga:

Trafik diperkirakan meningkat pada periode Natal 2024-2025, dengan mobil menjadi favorit

Ya (ujian) lewat Zoom, kata Kabid Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Nurma Dewey, Kamis, 5 Desember 2024.

AKP Nurma Dewi, Kabid Humas Metro Jakarta Selatan

Baca juga:

Polisi berbicara secara terbuka tentang situasi terkini dari anak berusia 14 tahun yang membunuh ayah dan neneknya

Yang bersangkutan saat ini ditempatkan di Lembaga Penempatan Sementara Anak (LPAS). Kemudian dia mengikuti ujian dari sana melalui Zoom. Polisi membantu yang bersangkutan untuk lulus ujian.

“Saya ikut ujiannya sekarang, saya ikut kemarin juga, saya harus ikut ujian. UAS, semester,” ujarnya.

Baca juga:

Seorang ibu yang ditusuk anaknya di Lebak Bulus mengalami luka-luka dan kerap berteriak histeris di rumah sakit.

Sebagai informasi, seorang anak di bawah umur yang tinggal di kawasan Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, tega membunuh keluarganya.

Seorang bocah lelaki membunuh ayah dan neneknya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan

Seorang bocah lelaki membunuh ayah dan neneknya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan

Penjahat itu membunuh ayahnya, neneknya, dan bahkan mencoba mengakhiri hidup ibunya sendiri. Peristiwa itu terjadi pada Sabtu dini hari, 30 November 2024. Ayah pelaku berinisial APW (40), disusul neneknya RM (69) dan ibu pelaku AP (40).

“Hari ini terjadi pembunuhan yang dilakukan oleh seseorang yang diduga anak korban,” kata Kapolsek Cilandak Kompol Febriman Sarlase kepada wartawan, Sabtu, 30 November 2024.

Halaman selanjutnya

Penjahat itu membunuh ayahnya, neneknya, dan bahkan mencoba mengakhiri hidup ibunya sendiri. Peristiwa itu terjadi pada Sabtu dini hari, 30 November 2024. Ayah pelaku berinisial APW (40), disusul neneknya RM (69) dan ibu pelaku AP (40).

Halaman selanjutnya



Sumber