Setelah artis Kenny Mayang Sari kecewa, ia mengalami penipuan

Kamis, 5 Desember 2024 – 23:59 WIB

VIVA – Artis Kenny Mayang Sari mengirimkan panggilan terbuka ke BIGO Live Indonesia karena kekecewaannya terhadap ajang kompetisi yang diikutinya. Panggilan terbuka ini dilayangkan pemeran “The Raid 2: Berandal dan Rumah Pasung” karena dugaan penipuan dalam pembuatan acara tersebut.

Baca juga:

Harry Potter, Game of Thrones, dan film blockbuster kini hadir di Max

Menurut Kenny Mayang Sari, ia mengikuti ajang tersebut dengan sportif sesuai aturan yang berlaku. Ia pun mengisi dan mengeluarkan dana sebesar Rp 2,1 miliar untuk mengikuti ajang tersebut dengan cara yang sportif.

“Saya dan pembelanja menghabiskan Rp 2,1 miliar. Ada buktinya ditransfer ke departemen yang biasa menangani pengisian,” kata Kenny Mayang Sari, Rabu (4/12).

Baca juga:

Sebelum melapor, Reza Artamevia sempat dipanggil mengembalikan Rp 18,5 miliar

Dalam ajang ini, ia menjadi juara kedua. Soalnya ini merupakan pelanggaran berat yang dilakukan oleh pemenang pertama karena melanggar aturan yang telah ditetapkan oleh BIGO Live untuk acara ini.

“BIGO punya aturan khusus, orang bayar lalu dibayar. Tidak boleh beli ke orang lain. Karena kalau ketahuan beli ke orang lain, akan didiskualifikasi,” ujarnya.

Baca juga:

Tanggapan Nikita Mirzani Terhadap Tantangan Heni Segara: Jangan Takut, Kasih Tahu Saya!

“Juara 1 diduga membeli saweran dari pihak lain. Karena yang melempar bukan dari rekening pembelanja biasa. Kami keberatan dengan BIGO, kok bisa? Tapi BIGO bodoh sekali,” imbuhnya telah melakukan.

Ia mengidentifikasi dugaan penipuan ini karena akun yang di-drop menggunakan akun yang berbeda dengan pembelanja biasa. Menurut Kenny Mayang Sari, perlu ada investigasi internal oleh BIGO Live untuk melihat apakah ada penipuan. Namun sayang, pihak platform meminta Kenny membuktikan dugaan penipuannya.

“Dia minta bukti kalau belinya ke pihak lain. Susah dapat buktinya karena personal (dari pemenang pertama). Tapi yang belanja bukan pembelanja yang biasa membuangnya, jadi saya curigai penipuan,” dia menjelaskan.

Kenny Mayang Sari mengikuti ajang kompetisi tersebut dan menegaskan tak ingin mencari hadiah. Baginya, ada rasa bangga dan puas ketika berhasil memenangkan ajang yang kompetisinya digelar secara fair play.

“Waktu kita keberatan,[BIGO bilang]iya, mau aku kasih tiket gratis ke Dubai? Sebenarnya aku bilang begitu. Aku marah. Karena yang kuincar adalah fair play, bukan tiket ke Dubai,” dia dikatakan.

Usai panggilan terbuka tersebut, jika tidak ada tanggapan, Kenny Mayang Sari menyatakan akan membawa permasalahan tersebut ke jalur hukum.

“Saya akan mendalami apa yang terjadi di aplikasi ini. Ingat, BIGO baru saja disorot oleh Menkominfo, jangan sampai ada praktik tidak adil yang merugikan BIGO Live,” ujarnya.

Halaman selanjutnya

“Dia minta bukti kalau belinya ke pihak lain. Susah dapat buktinya karena personal (dari pemenang pertama). Tapi yang belanja bukan pembelanja yang biasa membuangnya, jadi saya curigai penipuan,” dia menjelaskan.



Sumber