Gerindra mengaku belum mempersiapkan sikap jika Jokowi bergabung setelah dipecat PDIP

Sabtu, 7 Desember 2024 – 00:54 WIB

Jakarta – Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasko Ahmad mengatakan partainya terbuka jika Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) memutuskan bergabung setelah dipecat sebagai kader oleh PDI Perjuangan (PDIP).

Baca juga:

Prabowo menegaskan kenaikan PPN sebesar 12% hanya untuk barang mewah

Hal ini disampaikan Dasko untuk menegaskan kembali pernyataan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, yang menyatakan Partai Gerindra terbuka menerima Jokowi. Meski begitu, kata dia, pihaknya masih mempertimbangkan rencana Jokowi ke depan.

“Apakah ada kemungkinan Gerindra menerimanya ya? Iya kalau Gerindra terbuka, seperti yang dikatakan Pak Prabowo. Tapi saya belum tahu apakah Pak Jokowi mau bergabung dengan Gerindra atau ada rencana lain ya,” kata Dasko. wartawan di Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Sabtu, 7 Desember 2024.

Baca juga:

Jokowi Diundang Malam Prabowo di Kertanegara: Karena Kangen

Ketua Harian DPP Gerindr Sufmi Dasko Ahmed.

Disinggung apakah Gerindra sudah menyiapkan jabatan atau posisi untuk Jokowi jika resmi bergabung, Dasko mengatakan pihaknya belum menyiapkan apa pun.

Baca juga:

Prabowo Subianto menegaskan Gerindra terbuka jika Jokowi mau masuk

Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Jokowi di Kertanegara

Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Jokowi di Kertanegara

“Ya, kami belum mempersiapkan apa pun karena kami belum mengetahui rencana Pak Jokowi.

Sebelumnya diberitakan, Presiden Prabowo Subianto dikabarkan membuka seluas-luasnya kepada Joko Widodo, Presiden ke-7 RI, jika ingin bergabung dengan Partai Gerindra. Penegasan itu ia sampaikan di hadapan Prabowo-Jokowi usai bertemu di kediaman pribadi Ketua Umum Partai Gerindra di Kertanegara, Jakarta Selatan, Jumat malam, 6 Desember 2024.

Hal itu disampaikan Prabowo saat menjawab pertanyaan soal kemungkinan Jokowi bergabung dengan Gerindra setelah partainya, PDIP, menyebut Jokowi dan keluarga tak lagi menjadi bagian dari PDIP.

Pasca keputusan PDIP yang disampaikan Sekjen Hasto Cristiano, sejumlah partai terbuka jika Jokowi ingin bergabung. Prabovo sendiri menyebut pintu Gerindra terbuka. Gerindra terbuka, tapi kita tidak bisa memaksakan, kata Prabowo.

Halaman berikutnya

Hal itu disampaikan Prabowo saat menjawab pertanyaan soal kemungkinan Jokowi bergabung dengan Gerindra setelah partainya, PDIP, menyebut Jokowi dan keluarga tak lagi menjadi bagian dari PDIP.

Halaman berikutnya



Sumber