Jumat, 6 Desember 2024 – 20:28 WIB
Jakarta, VIVA- Wakil Ketua DPP PKB Jazilul Fawaid (Gus Jazil) menyayangkan keputusan Maulana Miftah atau Gus Miftah mundur dari jabatan Wakil Khusus Presiden Bidang Kerukunan Umat Beragama dan Pengembangan Sarana Keagamaan.
Baca juga:
Setelah viral di media sosial, Gus menyebut Miftah sopan saat berdakwah
Menurut Gus Jazil, Miftoh tidak perlu mundur karena ia dekat dengan rakyat jelata dan sosok yang berjasa bagi rakyat.
“Sebenarnya Gus Miftah juga pendukung rakyat kecil. Saya yakin Gus Miftah juga akan berkontribusi kepada masyarakat,” kata Gus Jazil pada Jumat, 6 Desember 2024.
Baca juga:
Tinggalkan Pesan untuk Presiden Prabowo Subianto, Gus Miftach: Saya belajar menjadi ksatria dari Anda
Selain itu, menurut Gus Jazil, Gus Miftah juga sudah meminta maaf dan dimaafkan oleh Sunhaji, penjual es teh yang diejeknya. Selain itu, keduanya berangkat umrah bersama-sama.
Baca juga:
Gus Miftak yang Mundur Utusan Khusus Presiden: Kembali Jadi Khatib
Sayang sekali, kami berharap Gus Miftah tidak perlu mengundurkan diri karena Pak Sunhoji juga sudah memaafkan kami bahkan ingin menunaikan ibadah umrah bersama, kata Gus Jazil.
Gus Jazil pun berharap Presiden Prabowo Subianto menolak pengunduran diri Gus Miftah. Menurut Gus Jazil, Miftoh masih sangat dibutuhkan perannya sebagai wakil khusus presiden bidang agama.
“Gus Miftah tidak perlu keluar dari jabatannya dan mengambil jabatan mubazir. Kami juga berharap Pak Prabowo tidak menerima pengunduran diri Gus Miftah,” ujarnya.
Gus Miftah Mundur, Presiden Prabowo: Langkah Ksatria, Sadar Salah
Miftah Maulana Habiburrahman yang mengumumkan pengunduran diri Presiden Prabowo Subianto sebagai Utusan Khusus Presiden buka suara terkait kasus Gus Miftah.
VIVA.co.id
6 Desember 2024