Selasa, 17 Desember 2024 – 14:24 WIB
Jakarta, VIVA- Presiden Prabowo Subianto kembali melakukan kunjungan kenegaraan ke Timur Tengah pada Selasa, 17 Desember 2024 untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Delapan Negara Berkembang (D-8) ke-11. Presiden Prabowo berangkat ke Mesir dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma di Jakarta Timur.
Baca juga:
Menanggapi usulan Prabowo untuk mengadakan pilkada melalui DPRD, anggota DPR dari Partai Golkar menyarankan agar para aktor juga perlu berubah.
“Saya akan berangkat ke Kairo, ibu kota Mesir, bersama delegasi terbatas Pemerintah Republik Indonesia. Pertama dengan kunjungan kenegaraan, dan kedua dengan mengikuti KTT D-8 yang akan diselenggarakan di Kairo, ibu kota Mesir, kata Prabovo.
Baca juga:
Dahnil Anzar mengingatkan pesan Presiden Prabovo: Jangan campuri kepemimpinan haji
Ia mengatakan, kunjungan Presiden RI terakhir ke Mesir adalah pada tahun 2013. Oleh karena itu, lanjutnya, kunjungan kenegaraan ini penting dalam meningkatkan hubungan Indonesia dan Mesir.
“Kunjungan ini merupakan kunjungan kenegaraan pertama Presiden RI ke Mesir sejak tahun 2013. Dengan demikian, selama 11 tahun Mesir telah menjadi teman dekat kita, mitra strategis bagi Indonesia dan negara penting di Timur Tengah,” katanya. menjelaskan.
Baca juga:
Mendagri sepakat rencana pilkada bisa disampaikan DPRD, alasannya bukan hanya biayanya yang mahal.
Prabowo dijadwalkan menggelar beberapa acara di Kairo, Mesir. Selain itu, Presiden Prabowo juga akan menggelar pertemuan bilateral dengan Presiden Mesir Abdul Fattah al-Sisi di Istana Kepresidenan Al Ittihadiyah. Selain itu, Prabowo juga akan mengikuti KTT D-8.
“D-8 merupakan organisasi kerja sama ekonomi dan pembangunan antara delapan negara berkembang yaitu Bangladesh, Mesir, Indonesia, Iran, Malaysia, Nigeria, Turki, dan Pakistan yang didirikan pada tahun 1997,” ujarnya.
Menurutnya, KTT D-8 merupakan peristiwa penting dalam situasi saat ini. Khususnya mulai 1 Januari 2026, sesuai rotasi saat ini, Indonesia akan bergilir sebagai ketua D-8.
“Itulah sebabnya saya berpartisipasi dalam KTT tersebut dan di akhir KTT saya akan mengadakan pertemuan informal dengan beberapa tokoh ekonomi dan industri. Saya juga akan datang ke Malaysia dan bertemu Perdana Menteri Anwar Ibrahim. “Tentunya dengan niat yang baik, kami selalu berdoa semoga Tuhan Yang Maha Esa meridhoi dan melindungi segala aktivitas kami,” tutupnya.
Ketua KPI meminta TV dan radio menayangkan lagu Indonesia Raya setiap pagi
Ketua KPI Pusat Ubaidilloh mendukung penayangan lagu Indonesia Raya setiap pagi di televisi. Dia meminta televisi dan radio untuk lebih banyak siaran publik.
VIVA.co.id
17 Desember 2024