Sebuah dealer mobil di SCBD terinspirasi dari tempat penjualan ponsel

Selasa, 17 Desember 2024 – 12:50 WIB

VIVA – Untuk menjangkau masyarakat agar membeli mobil baru, masing-masing pabrikan, termasuk MG Motor (Morris Garage), menjalin kerja sama dengan perusahaan lain dalam bentuk penjualan retail atau jaringan dealer.

Saat ini banyak perusahaan yang menggandeng MG Motors sebagai dealernya, karena peran pemilik merek atau pabrikan hanya melakukan grosir dan mengurus proses pembuatannya.

Baca juga:

Di penghujung tahun, 10 besar merek mobil terlaris BYD membuat kejutan

Salah satu perusahaan yang menjadi dealer MG di Indonesia adalah PT Andalan Motors. Bahkan mereka sudah memiliki 5 jaringan penjualan dengan layanan, penjualan dan suku cadang yang tersebar di kota-kota besar.

Mereka baru saja mendirikan diler MG Motor SCBD di SCBD Lot 8, Jakarta Selatan. Uniknya, model penjualan mobil Sino-Inggris ini terinspirasi dari soket telepon seluler yang terkesan fleksibel karena hanya melayani penjualan satuan.

“Kami ingin membedakan diri dari dealer MG pada umumnya, kami yakin lokasi ini nyaman untuk diakses konsumen, kami terinspirasi dari MG Eropa dan Apple Store,” kata CEO Andalan Motors Raynaldi Setiawan di Jakarta.

Diler SCBD ini merupakan diler kelima Andalan Motors setelah MG Motor Samanhudi (Jakarta Pusat), MG Motor Pondok Indah (Jakarta Selatan), MG Motor Buah Batu (Kota Bandung) dan MG Motor Puri (Jakarta Barat).

“Investasi dalam bentuk sewa sangat bagus karena tanahnya tidak dibeli, hampir seperti sewa di mall, jadi seperti toko kota, jadi investasi besar untuk pengembangannya kurang dari Rp 10 miliar,” dia dikatakan.

Namun dari segi fasilitas yang tersedia yakni 4 showroom display, merchandise dan lounge di lantai 2.

“Target penjualan kita sama dengan MG, tapi di sini 30 unit per bulan dan EV 80 persen,” ujarnya.

Seperti diketahui, mobil listrik baterai yang ditawarkan merek China tersebut antara lain MG 4 EV dan MG ZS EV. Kedua mobil memukau tersebut diproduksi secara lokal oleh pabrik SAIC di Karawang, Jawa Barat, yang juga memproduksi mobil Wuling.

Sementara itu, menurut He Guowei, CEO MG Motor Indonesia, jaringan penjualan MG terus berkembang hingga menjangkau masyarakat di Indonesia dan menargetkan memiliki lebih dari 40 outlet penjualan hingga akhir tahun ini.

“Awal tahun ini kami punya 15 dealer, kami punya 36-38 cabang, dan akhir tahun akan lebih dari 40, dan tahun depan khususnya lebih dari 80 dealer akan beroperasi di berbagai wilayah. . Kota-kota besar dan kami juga bekerjasama dengan investor di Indonesia Timur,” kata Alek, sapaan akrabnya.

Baca juga:

Sunter memiliki lebih banyak mobil Chery

Chery J6

Persaingan 11 Merek Mobil China di Akhir Tahun, Siapa yang Paling Jual?

Indonesia merupakan salah satu negara yang diincar oleh merek mobil Tiongkok untuk memulai bisnisnya, beberapa di antaranya sudah memulai dengan menjual hanya melalui impor.

img_title

VIVA.co.id

13 Desember 2024



Sumber