Mie instan sebanyak 840 dus dan 1.080 selimut disumbangkan untuk korban banjir Sukabumi

Jumat, 20 Desember 2024 – 19:44 WIB

Sukabumi, VIVA – PT YSP Motorindo Parts melalui Polres Sukabumi menyerahkan bantuan bencana berupa mie instan sebanyak 840 dus dan selimut sebanyak 1.080 lembar kepada warga Desa Cisarakan, Desa Loji, Kecampanan Simpenan, Sukabumi, Jawa Barat.

Baca juga:

Jangan lewatkan! Jadwal pembayaran bansos PKH dan BPNT bulan ini

Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri kepada warga, Ustad Safiri dan pemerintah desa Loji.

“Saya berharap bantuan ini bermanfaat bagi para korban bencana alam tersebut,” kata Ali Jupri pada Jumat, 20 Desember 2024.

Baca juga:

Menko Mitigasi Bencana Hidrometeorologi, Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno: Pemerintah akan melakukan rekayasa cuaca

Perwakilan PT YSP Motorindo Parts Eko Puji Rianto mengatakan, bantuan tersebut diberikan perusahaan sebagai bentuk kepedulian terhadap korban bencana Sukabumi.

“Bantuan ini diberikan PT YSP Motorindo Parts untuk membantu masyarakat Sukabumi yang terdampak banjir dan longsor. Saya berharap bantuan ini dapat meringankan beban para pengungsi,” ujarnya.

Baca juga:

DPR mendorong sinergi multilevel untuk membangun kembali Sukabumi pasca banjir

Eko Puji Rianto berharap bantuan ini dapat bermanfaat dan meringankan kebutuhan warga terdampak banjir di Sukabumi, Jawa Barat.

“Bantuan ini merupakan wujud kepedulian dan tanggung jawab sosial perusahaan terhadap masyarakat, khususnya yang terdampak bencana alam,” ujarnya.

Sementara itu, perwakilan Ustad Safiri yang mendapat dukungan dari PT YSP Motorindo Parts mengucapkan terima kasih karena telah merawat para korban banjir.

“Pak, terima kasih sudah menjaga masyarakat Desa Cisarakan, Desa Logi, Kecampanan Simpanan, Sukabumi, Jawa Barat,” ujarnya.

Diketahui, korban bencana alam di Sukabumi diketahui berjumlah ribuan dan harus dievakuasi ke tempat yang aman.

Halaman selanjutnya

“Bantuan ini merupakan wujud kepedulian dan tanggung jawab sosial perusahaan terhadap masyarakat, khususnya yang terdampak bencana alam,” ujarnya.



Sumber