Jumat, 20 Desember 2024 – 21:26 WIB
Surabaya, VIVA- Persebaya Surabaya mengalahkan Borneo FC 2-1 pada laga Liga 1 Pekan 16 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat, 20 Desember 2024. Kiper Borneo FC Nadeo Argavinata mendapat kartu merah menjelang pertandingan berakhir. babak pertama.
Baca juga:
Madura United masih berada di posisi terbawah klasemen usai meraih kemenangan atas Bali United
Tempo pertandingan pun sangat cepat sejak awal pertandingan. Kedua tim saling mengancam. Flavio Silva menerima umpan dari sayap kanan pada menit kedua dan melepaskan tembakan ke kotak penalti. Namun penguasaan bola Flavio kurang sempurna sehingga mampu diblok oleh Nadeo.
3 menit berselang, giliran Kalimantan yang mengancam Persebaya. Terence Puhiri yang mampu menusuk pemain Persebaya di kotak penalti dengan mudah melakukan umpan lurus ke depan gawang. Namun Mohammad Rashid berhasil menghentikan aliran bola.
Baca juga:
Pertahankan Turnamen, Ini Head to Head Persebaya – Borneo FC
Persebaya berhasil unggul 1-0 pada menit ke-16 lewat tembakan Francisco Rivera dari luar kotak penalti. Umpan silang Bruno dari kanan disambarnya dengan tendangan voli satu sentuhan yang tak bisa dihalau Nadeo.
Pada menit ke-29 pertandingan, Rivera kembali mencetak gol yang membuat Persebaya unggul dua. Skemanya hampir sama dengan gol pertama. Namun kali ini Rivera menerima umpan Malik Risaldi dari sayap kiri.
Baca juga:
Pelatih Borneo FC memuji Persebaya sebagai tim yang bagus
Tendangannya mengarah ke pojok kiri bawah gawang Kalimantan. Gol Ronaldo pada menit ke-32 memperkecil skor menjadi “Borneo” menjadi 2:1 membangkitkan semangat para pemain. Ronaldo mencetak gol dengan kepalanya setelah tendangan sudut.
Permainan semakin sulit. Terjadi beberapa kali pelanggaran sehingga wasit harus mengeluarkan beberapa kartu. Pada menit ke-49, kiper “Borneo” Nadeo harus mendapat kartu merah karena melakukan pelanggaran terhadap Bruno di luar kotak penalti.
Kepergian Nadeo membuat pelatih Borneo FC Peter Huistra mendatangkan Hendro Siswanto dan kiper Angga Saputra. Skor tetap 2:1 hingga babak pertama berakhir.
Meski Borneo FC bermain dengan 10 orang, Pesut Etam terus menyerang di babak kedua. Sedangkan Bajol Ijo lebih banyak bermain menunggu. Rashid dan kawan-kawan lebih memilih memperlambat serangannya.
Strategi bermain lebih bertahan membuat pertahanan Persebaya lebih sering terancam. Di antara keduanya, pada menit ke-64, Peralta mengancam gawang Persebaya, namun tendangannya membentur tangan Hernando.
Pada menit ke-68, Terence melepaskan tendangan keras ke arah gawang. Namun Hernando mengatasinya dengan mudah. Pada menit ke-81, Fajar Fathur Rahman melepaskan tembakan kencang dari luar kotak penalti.
Menjelang pertandingan berakhir, tekanan ke gawang Persebaya semakin meningkat. Namun hingga pertandingan berakhir, skor tetap 2:1 untuk kemenangan Persebaya.
Kemenangan tersebut memperpanjang keunggulan Persebaya atas peringkat kedua Persib menjadi lima poin di klasemen. Sedangkan Borneo FC tetap berada di peringkat ketiga, namun terancam terdegradasi oleh tim di bawahnya yakni Persia.
Halaman berikutnya
Kepergian Nadeo membuat pelatih Borneo FC Peter Huistra mendatangkan Hendro Siswanto dan kiper Angga Saputra. Skor tetap 2:1 hingga babak pertama berakhir.