Yos Suprapto blak-blakan soal pelarangan pameran seni rupa “Konoha”.

Minggu, 22 Desember 2024 – 01:01 WIB

Jakarta – Pameran lukisan tunggal Yos Suprapto di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta bertajuk “Kebangkitan: Tanah Kedaulatan Pangan” pada Jumat, 20 Desember 2024 dibatalkan.

Baca juga:

KPU menyatakan calon gubernur Papua Barat Daya yang dibatalkan bisa maju dalam pilkada

Alasan pembatalan pameran seni tersebut karena lukisan Yos Suprapto dianggap vulgar oleh Suvarno Visetrotomo, kurator yang ditunjuk Galeri Nasional.

Seniman Yos Suprapto menjelaskan, Suvarno berkunjung ke kediamannya dan melihat lukisan yang dianggap vulgar. Suvarno, kata Yos, tidak pernah melarang pameran lukisan itu.

Baca juga:

Selain pengembalian dana, Nadiem mengatakan kelebihan pembayaran UKT bisa untuk biaya semester depan.

Lukisan Konoha karya Yos Suprapto

Ia pun mengaku tinggal satu kota dengan Suvarno. Bahkan, Suvarno sudah tiga kali mengunjungi kediaman Yos.

Baca juga:

Gunung Ruang Sulawesi Erupsi, AirAsia batalkan 21 penerbangan ke Malaysia

“Saya dan kurator tinggal di kota yang sama. Dia datang ke rumah saya tiga kali, tiga kali. Secara khusus, dia mengatakan bahwa dia kasar untuk bekerja, tidak cocok untuk pameran dan tidak ada hubungannya dengan topik kedaulatan pangan. Kekuasaan dan budaya “Saya lagan budaya atau hiperindividu yang dia gambarkan dalam konteks budaya, asal senang dia tidak pernah bilang ‘jangan lakukan’,” kata Yos dalam konferensi pers di Jakarta Pusat, Sabtu. 21 Desember 2024.

Pameran Seni Yos Suprapto dan Konoha

Pameran Seni Yos Suprapto dan Konoha

Yos menambahkan, Suvarno juga tidak mengomentari gambar yang kini dianggap vulgar itu. Jadi tidak ada pembahasan. Apalagi soal dua karya ini, tidak pernah, kata Yos Suprapto.

FYI, dua gambar yang dianggap menyinggung itu berjudul “Konoha 1” dan “Konoha 2”. Di Konoha 1, Yos menggambarkan seorang raja yang tampak menginjak rakyatnya.

Sementara pada gambar bertajuk Konoha 2 ini menampilkan beberapa karya seni berupa figur telanjang.

Pada saat yang sama, Galeri Nasional mengumumkan melalui akun Instagram resminya bahwa pameran foto Yos Suprapto dibatalkan.

Lukisan Konoha karya Yos Suprapto

Lukisan Konoha karya Yos Suprapto

Galeri Nasional dengan menyesal mengumumkan bahwa pameran tunggal Yos Suprapto, Kebangkitan: Tanah Kedaulatan Pangan, yang dijadwalkan berlangsung pada 20 Desember 2024 hingga 19 Januari 2025, ditunda karena kendala teknis yang tidak dapat dihindari @galerinasional.

Menurut Galeri Nasional, pembatalan tersebut diterima setelah melalui pertimbangan matang.

Galeri Nasional mengaku telah bekerja sama dengan Yos Suprapto sejak tahun 2000. Menurut dia, Galeri Nasional terus menjalin kerja sama dengan Yos dalam hal tersebut.

Terima kasih atas pengertian dan dukungannya dan kami berharap dapat menyambut Anda pada pameran-pameran lainnya di Galeri Nasional Indonesia pada masa mendatang, tulisnya.

Halaman berikutnya

Sementara pada gambar bertajuk Konoha 2 ini menampilkan beberapa karya seni berupa figur telanjang.

Bek Timnas Indonesia, Muhammad Ferrari, dihina netizen hingga statusnya sebagai polisi dicabut.



Sumber