Kimberly Ryder mengaku tidak menyadari Edward Akbar menunjukkan tanda-tanda NPD

Senin, 23 Desember 2024 – 14:15 WIB

Jakarta – Artis Kimberly Ryder mengungkapkan pengalaman pribadinya tentang pernikahannya dengan Edward Akbar, yang menurutnya menunjukkan tanda-tanda ini. Gangguan kepribadian narsistik (NPD) atau gangguan kepribadian narsistik. Hal itu diungkapkan Kimberly saat menjadi bintang tamu di channel YouTube Melanie Ricardo.

Baca juga:

Kimberly Ryder dilarang menggunakan alat kontrasepsi oleh Edward Akbar, aku aktris itu.

“Aku tidak menyadarinya sebelumnya. “Tapi banyak yang buka mata atau bilang itu NPD,” kata Kimberly, Senin, 23 Desember 2024.

Diakui Kimberly, saat masih menikah, dirinya belum mengenal istilah NPD yang kini kerap dibicarakan. Namun, saat dia mengetahui lebih banyak tentang NPD, dia menyadari bahwa beberapa perilaku Edward terkait dengan gangguan tersebut.

Baca juga:

Paling Terkenal: Kimberly Ryder Kenang Kebaikan Edward Akbar, Daddy Corbuser Curiga Richard Lee Kebal Hukum

“Dia sering manipulatif, dia tidak ingin kita berada di atasnya dan dia hanya ingin merasa nyaman dengan dirinya sendiri,” kata Kimberly mengenang lima tahun pernikahannya dengan Edward.

Meski demikian, Kimberly menegaskan dirinya tidak menyesali keputusannya menikah dengan Edward.

Baca juga:

Setelah Edward Akbar melarang alat kontrasepsi, Kimberly Ryder menyampaikan pesan tersebut kepada para wanita

“Bahkan sekarang, saya yakin itu adalah saat yang tepat dalam hidup saya saat itu,” katanya.

Apa itu NPD?

Budaya remaja narsis dan Instagram sebagai wadahnya.

Melaporkan dari Halodoc, Narcissistic Personality Disorder (NPD) merupakan gangguan jiwa dimana penderitanya merasa sangat penting dan membutuhkan pengakuan dan kekaguman.

Mereka sering membanggakan prestasi yang biasa-biasa saja dan lebih unggul dari orang lain. Namun, penderita NPD biasanya memiliki empati yang rendah, mudah marah, dan rentan mengalami depresi jika dikritik.

Akar penyebab NPD tidak sepenuhnya jelas, namun beberapa faktor berperan, seperti pengalaman masa kecil yang buruk, termasuk sikap yang terlalu sopan, ekspektasi yang tinggi dari orang tua, atau kurangnya perhatian.

Faktor genetik, seperti riwayat narsisme dalam keluarga, juga dapat meningkatkan risiko. Selain itu, hubungan antara struktur otak dan perilaku juga diyakini berkontribusi terhadap berkembangnya gangguan ini.

Penyakit ini tidak hanya berdampak pada hubungan sosial, namun juga dapat menurunkan kualitas hidup penderitanya. Jika gejala NPD muncul, penting untuk mencari bantuan profesional untuk menangani kondisi tersebut dengan baik dan mencegahnya mengganggu kehidupan penderita atau orang di sekitarnya.

Perceraian yang penuh konflik

Edward Akbar dan Kimberly Ryder

Edward Akbar dan Kimberly Ryder

Kimberly Ryder dan Edward Akbar resmi bercerai pada 29 November 2024, dengan Kimberly menerima hak asuh penuh atas kedua anak mereka. Perceraian mereka bukannya tanpa kontroversi, termasuk tudingan pelecehan yang dilakukan kedua belah pihak.

Pada satu titik, Edward menuduh Kimberly melakukan pelecehan anak, dan Kimberly menuduh Edward melakukan kekerasan dalam rumah tangga (DVD).

Terlepas dari konflik ini, Kimberly kini fokus membesarkan kedua anaknya dan menjalani pembelajaran dari pernikahan sebelumnya.

Halaman selanjutnya

Sumber: vsstory

Halaman selanjutnya



Sumber