Menyadari penyebab pneumonia pada anak, IDI Kota Rembang memberikan solusi pengobatan

Selasa, 24 Desember 2024 – 20:42 WIB

VIVA – Menurut informasi idikotarembang.orgsalah satu penyakit yang mengganggu adalah pneumonia. Infeksi pneumonia adalah infeksi pada salah satu atau kedua paru-paru yang disebabkan oleh bakteri, virus, atau jamur. Infeksi ini menyebabkan peradangan pada jaringan paru-paru, terutama alveoli, yaitu kantung udara kecil yang dapat berisi cairan atau nanah.

Baca juga:

Menyadari Penyebab Eksim, IDI Kota Purworejo Bagikan Solusi Pengobatannya.

IDI adalah singkatan dari Ikatan Dokter Indonesia. Organisasi ini merupakan wadah profesi dokter di Indonesia dan didirikan pada tanggal 24 Oktober 1950. Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Rembang merupakan afiliasi dari organisasi profesi kedokteran di Indonesia dan berperan sebagai wadah bagi para tenaga medis di wilayah Rembang. IDI bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan medis.

IDI Kota Rembang berperan dalam pembinaan dokter melalui berbagai program pelatihan dan seminar. Organisasi ini juga berfungsi sebagai advokat untuk isu-isu perawatan kesehatan dan kebijakan kesehatan, mengadvokasi kepentingan dokter dan pasien.

Baca juga:

5 pilihan obat untuk pengobatan cepat gusi bengkak

Apa penyebab pneumonia pada anak?

Dilaporkan dari halaman https://idikotarembang.orgPneumonia adalah infeksi pada salah satu atau kedua paru-paru yang disebabkan oleh berbagai patogen seperti bakteri, virus, atau jamur. Penyebab utama pneumonia adalah:

Baca juga:

Menyadari penyebab hemofobia, IDI Kota Purbaling memberikan informasi pengobatan yang tepat

1. Terinfeksi bakteri

Haemophilus influenzae merupakan salah satu bakteri yang paling sering menyerang orang dewasa dan anak-anak serta menyebabkan pneumonia.

2. Terinfeksi virus

Pneumonia virus paling sering disebabkan oleh virus influenza dan virus pernapasan syncytial (RSV). Agar tetap sehat, Anda bisa mengonsumsi makanan seperti teh hangat tanpa gula untuk meredakan nyeri paru-paru.

3. Terinfeksi jamur

Selain bakteri dan virus, jamur seperti Coccidioides dan Histoplasma capsulatum dapat menyebabkan pneumonia, terutama pada individu dengan sistem kekebalan yang lemah. Jamur ini sangat berbahaya karena mudah ditemukan di dalam tanah dan dapat terhirup.

4. Malnutrisi atau kurang gizi

Anak-anak yang kekurangan gizi lebih rentan terhadap infeksi. Orang tua harus selalu memantau kesehatan anak-anaknya, memberi mereka makanan bergizi dan lebih banyak air.

Obat apa yang dianjurkan untuk pengobatan pneumonia pada anak?

Pengobatan pneumonia bergantung pada penyebab infeksinya, apakah disebabkan oleh bakteri, virus, atau jamur. Obat-obatan berikut ini direkomendasikan untuk pengobatan pneumonia, tergantung jenis infeksinya, antara lain:

1. Obat Klaritromisin

Dosis efektif antibiotik klaritromisin adalah 250 mg setiap 12 jam selama 7 hari untuk pengobatan pneumonia, dan 250 mg setiap 12 jam selama 7-14 hari untuk pengobatan infeksi kulit.

2. Obat seftriakson

Ceftriaxone, sefalosporin generasi ketiga, memiliki aktivitas gram negatif yang luas dan efektif melawan bakteri gram positif dan resisten. Obat ini merupakan pengobatan oral terbaik untuk pneumonia.

3. Sediaan antijamur

Infeksi jamur serius yang dimulai di paru-paru dan menyebar ke seluruh tubuh terkadang juga diobati dengan obat antijamur seperti flukonazol. Infeksi jamur tersebut antara lain infeksi jamur pada mata, kulit, dan kuku.

4. Terapi oksigen

Anak-anak penderita pneumonia berat yang mengalami kesulitan bernapas mungkin memerlukan terapi oksigen untuk membantu meningkatkan jumlah oksigen dalam darah.

Pengobatan pneumonia pada anak sebaiknya dilakukan di bawah pengawasan dokter untuk memastikan pengobatan yang tepat dan mencegah komplikasi lebih lanjut. Jika anak Anda mengalami gejala pneumonia, seperti demam tinggi, batuk parah, atau kesulitan bernapas, segera bawa ia ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.

Halaman selanjutnya

2. Terinfeksi virus



Sumber