Kamis, 26 Desember 2024 – 15:16 WIB
Purwakarta, VIVA – Polisi terus melakukan penyelidikan intensif untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan fatal yang terjadi di Tol Cipularang KM 80 pada Kamis (26/12/2024) dini hari. Peristiwa yang melibatkan bus jamaah haji dan truk kerikil tersebut mengakibatkan 2 orang meninggal dunia dan puluhan korban luka-luka.
Baca juga:
Sopir bus yang terlibat kecelakaan fatal di Tol Cipularang ditangkap namun tidak diperiksa polisi
Sejauh ini, tim penyidik telah menurunkan tiga tim untuk mempercepat proses penyidikan. Selain memeriksa sejumlah saksi, termasuk penumpang yang selamat, polisi juga menangkap sopir bus, Romya (56). Usai dirawat di RS, sopir bus tersebut langsung dibawa ke Polres Purwakarta untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Baca juga:
Informasi jumlah total korban kecelakaan fatal di Tol Cipularang KM 80
Kepala Divisi Lalu Lintas Polres Purwakarta AKP Dadang Supriadi mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut dan belum bisa menyimpulkan akar penyebab kecelakaan tersebut.
“Sopir bus sudah kami tangkap dan sedang dalam proses penyidikan,” jelas AKP Dadang Supriadi, Kamis (26/12/2024).
Baca juga:
Kecelakaan maut di Tol Cipularang KM 80 itu disebabkan pengemudi tertidur
Hal ini terjadi saat kedua kendaraan tersebut sedang melakukan perjalanan dari Bandung menuju Jakarta. Sebuah bus wisata yang membawa rombongan jamaah haji pulang ke Tangerang dari Tashikmalaya menabrak bagian belakang truk. Akibat kecelakaan itu, dua orang tewas di tempat, dan puluhan lainnya luka-luka. (Agung Prasetio/Purwakarta)
Kecelakaan bus di Tol Cipularang KM 80: Rombongan jamaah haji asal Tangerang tewas
Kecelakaan maut yang melibatkan bus rombongan haji asal Tangerang di Tol Cipularang KM 80 kawasan Purwakarta menyebabkan dua orang tewas dan 12 lainnya luka berat.
VIVA.co.id
26 Desember 2024