Sabtu, 28 Desember 2024 – 01:22 WIB
Jakarta – Fenomena job hopping akhir-akhir ini sedang populer, terutama di kalangan generasi muda seperti Gen Z. Istilah ini mengacu pada kebiasaan berganti pekerjaan dalam waktu singkat, misalnya hingga satu tahun.
Baca juga:
Tahun Baru mendatangkan lebih banyak uang, berikut 3 cara Gen Z menabung
Jika dulu loyalitas pada satu perusahaan itu penting, kini paradigma tersebut mulai berubah. Pasalnya, Generasi Z cenderung memprioritaskan hal lain. Apa itu?
Dikutip dari Forbes, Jumat 27 Desember 2024, Alasan Generasi Z cenderung berpindah pekerjaan.
Baca juga:
Bocah Viral Bagikan Gaji Ibunya Tahun 90an, Netizen: UMR Jogja Masih Kalah
Alasan mengapa Generasi Z menghindari tempat kerja
Baca juga:
3 artikel edisi terbatas menghadirkan wawasan inspiratif bagi Alpha yang selaras dengan generasi milenial
1. Carilah pengalaman dan keterampilan baru
Gen Z dikenal sebagai generasi yang haus akan pengalaman. Mereka berganti pekerjaan untuk memperoleh keterampilan baru, memperluas jaringan, dan meningkatkan portofolio profesional. Dengan begitu, mereka merasa bisa berkembang lebih cepat dibandingkan jika hanya bekerja di satu perusahaan.
2. Peluang karir yang lebih cepat
Sebagian besar generasi ini percaya bahwa berganti pekerjaan adalah strategi yang efektif untuk mendapatkan gaji yang lebih tinggi atau promosi yang lebih cepat. Dalam banyak kasus, mereka mendapati bahwa pindah ke perusahaan baru menawarkan peluang karier yang lebih menjanjikan dibandingkan bertahan di posisi yang sama.
3. Keseimbangan hidup dan kerja
Gen Z sangat menghargai fleksibilitas dan keseimbangan hidup. Jika pekerjaan tidak memberikan ruang untuk keluarga atau hobi, mereka tidak segan-segan mencari peluang lain yang sesuai dengan kebutuhan pribadinya.
4. Budaya kerja yang sesuai
Bagi Gen Z, budaya kerja yang inklusif, suportif, dan selaras dengan nilai-nilai pribadi sangatlah penting. Ketika mereka merasa tidak cocok dengan budaya perusahaan, mereka lebih memilih keluar dan mencari tempat kerja yang lebih cocok.
5. Alasan finansial
Gaji dan tunjangan yang lebih baik adalah salah satu motivasi terbesar. Dengan berganti pekerjaan, Generasi Z dapat memperoleh tawaran yang lebih tinggi, baik dari segi gaji pokok maupun tunjangan lainnya.
6. Kemajuan teknologi
Dan yang terakhir adalah kemajuan teknologi. Sebagai generasi yang dibesarkan di era digital, Gen Z cenderung mencari perusahaan yang mendukung inovasi teknologi. Jika tempat kerja mereka tidak mengikuti tren digital, mereka mungkin akan mencari perusahaan yang lebih progresif.
Fakta inilah yang melatarbelakangi tren pencarian kerja di kalangan Gen Z. Meski menawarkan keuntungan seperti beragam pengalaman dan kenaikan gaji, kebiasaan ini bisa berdampak negatif berupa terlihat tidak stabil di mata perekrut.
Halaman selanjutnya
2. Peluang karir yang lebih cepat