Sabtu, 28 Desember 2024 – 05:38 WIB
Jakarta – Ada berbagai cara menurunkan berat badan untuk mendapatkan tubuh ideal. Benarkah konsumsi kimchi secara teratur menyebabkan penurunan berat badan lebih banyak? Yuk simak ulasannya di bawah ini.
Baca juga:
5 Latihan Pilates yang Bisa Dilakukan di Rumah untuk Menghilangkan Lemak Perut!
Jalan kaki, olahraga di rumah, Pilates dan olahraga lainnya siap membakar lebih banyak kalori. Beberapa program diet juga telah dijadikan panduan gaya hidup sehat untuk pengurangan lemak perut secara maksimal.
Lantas, apakah makan kimchi benar-benar efektif untuk menurunkan berat badan?
Baca juga:
Lima Kunci Pengolahan Pangan yang Sehat dan Aman
Kimchi merupakan jajanan khas Korea Selatan yang bisa disantap sebagai lauk maupun salad. Lauk pauk (drakor) populer yang selalu muncul di drama Korea ini terbuat dari sawi putih atau lobak yang difermentasi dengan campuran bubuk cabai (gochugaru), bawang putih, jahe, dan bawang merah.
Baca juga:
Jalan Kaki Pagi dan Sore, Mana yang Paling Efektif untuk Menurunkan Berat Badan?
Setelah itu disimpan dalam wadah tertutup selama beberapa hari. Proses fermentasi merangsang produksi bakteri (probiotik) sehingga memberikan rasa asam alami.
Kimchi memiliki rasa yang unik yaitu perpaduan antara asam dan pedas. Lauk ini juga dinilai memiliki kandungan nutrisi yang baik sehingga cocok untuk dimasukkan dalam menu diet atau dikonsumsi sehari-hari.
Menurut HealthShot, lauk-pauk khas negeri ginseng juga menjadi salah satu alternatif cara menghilangkan lemak tubuh yang efektif lho. Berikut penjelasannya.
Rendah kalori dan tinggi serat
Kimchi bisa menjadi camilan sehat karena kandungan kalorinya yang rendah. Jadi, sebanyak apa pun Anda makan, kecil kemungkinannya akan membuat Anda gemuk.
Kandungan serat yang tinggi mampu meningkatkan rasa kenyang sehingga waktu makan lebih terkontrol. Anda tahu Anda telah mengurangi porsi Anda tanpa menyadarinya.
Serat juga membantu mengatur kadar gula darah dengan mengurangi penyerapan gula ke dalam aliran darah. Hal ini untuk menghindari naik turunnya gula darah secara tiba-tiba yang menyebabkan keinginan makan terus-menerus.
Kaya akan kandungan probiotik
Proses fermentasi kimchi menghasilkan probiotik dalam jumlah besar. Jenis bakteri baik ini membantu meningkatkan kesehatan usus, termasuk sistem pencernaan.
Sistem pencernaan yang sehat memaksimalkan penyerapan makanan dan pembuangan sisa metabolisme. Probiotik dalam kimchi juga berperan dalam pengelolaan berat badan dengan mengatur hormon nafsu makan.
Meningkatkan metabolisme tubuh
Sebagai bumbu kimchi, bubuk cabai mengandung capsaicin yang meningkatkan termogenesis, proses produksi panas tubuh. Peningkatan suhu ini dikaitkan dengan laju metabolisme yang cepat dalam waktu singkat, sehingga otomatis lebih banyak kalori yang terbakar.
Kendalikan rasa lapar lebih lama
Capsaicin juga berperan merangsang produksi hormon yang bertanggung jawab memberi sinyal rasa kenyang pada otak. Dengan demikian, tubuh mengurangi rasa lapar.
Mengonsumsi kimchi untuk menurunkan berat badan dapat membantu Anda membuat pilihan diet yang cerdas. Pada akhirnya, seperti yang diharapkan, ini mengarah pada penurunan berat badan yang sukses.
Meski rendah kalori, Anda perlu berhati-hati dalam mengonsumsinya agar terhindar dari efek samping seperti kembung, mulas (GERD), masalah pencernaan, dan tekanan darah tinggi (hipertensi).
Halaman selanjutnya
Menurut HealthShot, lauk-pauk khas negeri ginseng juga menjadi salah satu alternatif cara menghilangkan lemak tubuh yang efektif lho. Berikut penjelasannya.